Warga Mengais Puing-puing Kebakaran di Pasar Girian, Ambil Besi Tua dan Beras Setengah Hangus
Kebakaran di Pasar Girian, Selasa subuh kemarin melalap dagangan baju. Hampir semua lapak pedagang yang terbakar adalah baju jadi yang baru.
Penulis: Finneke Wolajan | Editor: David_Kusuma
Warga Mengais Puing-puing Kebakaran di Pasar Girian, Ambil Besi Tua dan Beras Setengah Hangus
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Kebakaran di Pasar Girian, Selasa subuh kemarin melalap dagangan baju. Hampir semua lapak pedagang yang terbakar adalah baju jadi yang baru, bukan bekas.
Warga mencoba mengais-ngais sisa kebakaran di pasar ini. Yang paling memungkinkan yang bisa berguna kembali adalah besi. Hingga sehari setelah kebakaran, terlihat warga masih juga mengais puing-puing sisa.
Warga mengambil besi-besi yang bisa dijual kembali. Sejumlah warga tampak mengumpulkan besi-besi yang tertinggal. Hal ini bisa menjadi uang, jika dijual pada pengumpul besi.
Baca: KABAR TERBARU Kebakaran Pasar Girian Bitung: Stok Jualan Puasa Ludes Terbakar hingga Aktivitas Pasar
Baca: Pedagang Pasar Girian Sudah Stok Bahan untuk Bulan Puasa, Habis Sekejap Dilalap Api
Baca: Kebakaran Pasar Girian Bitung, Kapolres Keluarkan Imbauan Ini
Pada kebakaran ini pula, ada lapak besar sembako yang terbakar. Beberapa jam setelah terbakar, warga berupaya membongkar karung-karung beras yang tampak terlihat hangus. Mereka membongkar, mengais beras yang masih bisa diambil.
Meski beras-beras tersebut rata-rata sudah hangus. "Masih bisa masak ini," ujar warga.
Sementara anak-anak tampak mencari-cari uang logam cincin-cincin titanium yang tersisa.
Kebakaran di Pasar Girian mulai berlangsung pada pukul 05.00 Wita. Api dengan cepat melalap abis lapak pedagang. Ada 265 lapak yang terbakar. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian yang ditaksir pun berjumlah Rp 53 miliar. (fin)