Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Pasien RSJ Ratumbuysang saat Mencoblos di TPS 22, Mendadak Kambuh hingga Jokowi Menang Telak

Masyarakat Indonesia sudah melakukan pencoblosan surat suara untuk pemilihan umum (Pemilu) 2019 pada Rabu (17/04/2019).

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO/SITI NURJANAH
Kisah Pasien RSJ Ratumbuysang saat Mencoblos di TPS 22, Mendadak Kambuh hingga Jokowi Menang Telak 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Masyarakat Indonesia sudah melakukan pencoblosan surat suara untuk pemilihan umum (Pemilu) 2019 pada Rabu (17/04/2019).

Tak terkecuali, pasien rumah sakit jiwa (RSJ) Ratumbuysang Manado yang antusias memilih di TPS 22 Lingkungan 1, Kelurahan Kleak di wilayah rumah sakit.

Amatan Tribunmanado.co.id, meski pemilihan agak lama karena para pasien harus ditangani dengan hati hati, tapi tidak ada kesulitan berarti dalam pemilihan.

Para pasien dituntun oleh perawat.

Pantauan suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Rumah Sakit Ratumbuysang Manado, Rabu (17/4/2019) siang.

Terlihat pasien sudah duduk berjejer rapi di kursi di dalam TPS, masing-masing menggunakan baju pasien RS Ratumbuysiang, ada yang memakai pakaian setelan berwarna ungu dan hijau.

Terlihat juga ada beberapa pasien yang duduk di selasar rumah sakit depan TPS sambil didampingi perawat guna untuk mendengar nama mereka dipanggil untuk diberikan surat suara.

Tak hanya itu, dibagian bilik untuk mencoblos sudah terlihat beberapa pasien yang hendak mencoblos didampingi para petugas TPS yang menggunakan seragam putih.

Saat ada yang keluar dari TPS usai mencoblos, tak sedikit dari pasien lain bertanya nomor berapakah yang temannya coblos sambil bersahut-sahutan.

Seorang perawat menuturkan bahwa ada satu pasien yang sudah mandi dan berpakaian sejak semalam

Padahal ia jarang mau mandi. Ia terus bertanya tentang pemilihan.

Pasien lainnya mengungkapkan kegembirannya dengan berbahasa Inggris setelah bisa mencoblos.
Namun banyak kelucuan terjadi.

Ada pasien yang enggan sudah di TPS, tiba tiba "kambuh". Ia berulangkali berteriak "kita golput,".

Alhasil si pasien untuk sementara belum diizinkan memilih.

Seorang pasien tampak komat kamit menghafal calon pilihannya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved