Sering Berciuman? Hati-hati, 5 Penyakit dan Infeksi Ini Mengintaimu, Nomor 2 Paling Berbahaya

TRIBUNMANADO.CO.ID 5 Penyakit Ini Bisa Menular Lewat Ciuman, Mulai dari Herpes dan Sifilis

Berciuman merupakan salah satu aktivitas menyenangkan seperti untuk membahagiakan pasangan. Tapi ciuman yang tak sehat bisa memicu berbagai penyakit dan infeksi.

Untuk meminimalisir dampaknya, maka Anda perlu dulu berbagai penyakit dan infeksi yang bisa ditularkan lewat aktivitas ciuman yang tak sehat.

Baca: Perseteruan Kian Memanas, Nikita Mirzani Posting Foto Diduga Syahrini Cium Pria di Atas Ranjang

Baca: Dalam Bukunya, SBY Ungkap Sosok Ambisius yang Ingin Jadi Presiden

Baca: Kenakan Anting Gold dan Unik, Harga Anting Nagita Slavina Ini Ternyata Hanya Ratusan Ribu

Berikut rinciannya : 

1. Herpes

Herpes mungkin tidak dapat disembuhkan, tetapi itu tidak membuat Anda paria. Bahkan, itu membuat Anda normal.

Baca: Viral Video Penyekapan Wanita di Mal, Ternyata Akibat Cinta Segitiga

Menurut organisasi kesehatan dunia, sekitar dua pertiga populasi dunia di bawah usia 50 memiliki herpes simplex 1 (HSV-1), yang dikenal sebagai herpes oral. Dan sekitar satu dari setiap enam orang Amerika di bawah usia 50 memiliki herpes simplex 2 (HSV-2), yang dikenal sebagai jenis kelamin herpes.

HSV-1 ini dapat ditularkan melalui aktivitas ciuman.

"Jika Anda mencium seseorang dengan lesi di mulutnya, selaput lendir membuat herpes mudah ditularkan," Idries Abdur-Rahman , MD, seorang dokter bersertifikat.

Jika Anda atau pasangan menderita luka, obat yang dijual bebas seperti Abreva dapat mempersingkat wabahnya. Ada juga obat antivirus seperti Valtrex yang dapat dikonsumsi secara teratur untuk mencegah berjangkitnya wabah.

2. Sifilis

"Sifilis adalah kondisi yang sangat menular, dan salah satu pemicunya adalah adanya perkembangan luka di mulut," kata ob-gyn board yang bersertifikat Antonio Pizarro , MD.

Luka, yang biasanya bulat dan terbuka, "bergabung untuk membuat sifilis menular melalui ciuman," kata Pizarro.

Berciuman memang bukan cara yang paling umum untuk menularkan sifilis, namun yang lebih tinggi ditularkan lewat oral, anal, dan vaginal.