Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sejarah

Sejarah: Awal Cerita Benda yang Identik dengan Perempuan, Ternyata Awalnya Diciptakan untuk Pria

Perempuan di dunia selalu memperingati International Women's Day pada 8 Maret. Berbicara tentang penemuan yang mengubah dunia perempuan.

Editor: Frandi Piring
zoom-inlihat foto Sejarah: Awal Cerita Benda yang Identik dengan Perempuan, Ternyata Awalnya Diciptakan untuk Pria
google.com
history.111.jpg

TRIBUNMANADO.CO.ID- Perempuan di dunia selalu memperingati International Women's Day pada 8 Maret. Berbicara tentang

penemuan yang mengubah dunia perempuan, salah satunya adalah pembalut menstruasi.

Tak bisa dipungkiri, pembalut sekali pakai adalah teknologi yang mengubah cara seluruh perempuan di dunia menangani "tamu" bulanan

mereka. Tapi tentu saja, pembalut sekali pakai tidak begitu saja tercipta. Ada sejarah panjang tentang benda yang satu ini.

Masa Kuno Dalam sejarah, pada awal abad ke-4 di Yunani Kuno, pembalut pra-modern telah digunakan. Saat itu, perempuan

menggunakan kain untuk menampung darah kewanitaannya.

Selain kain, mereka juga menggunakan kapas atau wol domba dalam pakaian mereka untuk membendung aliran darah menstruasi.

Pemikir Yunani terkemuka Hypatia bahkan melemparkan kain bekas menstruasi tersebut kepada para pengagum laki-lakinya untuk

mengusir mereka.

Sebaliknya di China, para perempuan menggunakan kain yang diisi pasir sebagai pembalut menstruasi.

Ketika kain itu cukup basah, mereka akan membuang pasir dan mencuci kainnya.

Di masa Mesir Kuno, para perempuan menggunakan papirus sebagai alas haid mereka. Sebelum digunakan, papirus direndam dalam air

terlebih dahulu.

Pembalut Modern Dibuat untuk Laki-laki

Pembalut sekali pakai pertama dipikirkan oleh para perawat selama masa perang. Tujuannya sama sekali bukan untuk menstruasi

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved