Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Popularitas Prabowo-Sandi Dinilai Menguntungkan Para Calon Legislatif

Tri Susanti mengatakan, format Pemilu Serentak yang akan digelar 17 April 2019 mendatang, menguntungkannya.

Editor: Rhendi Umar
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno memberikan penjelasan saat debat pilpres pertama di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019). Tema debat pilpres pertama yaitu mengangkat isu Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Calon Legislatif DPRD Surabaya Dapil 3 no 8 dari Partai Gerindra, Tri Susanti mengatakan, format Pemilu Serentak yang akan digelar 17 April 2019 mendatang, menguntungkannya.

Pasalnya, dengan pemilihan wakil daerah yang digelar berbarengan dengan Pilpres 2019, ia dapat mendongkrak popularitasnya sebagai caleg, dengan cara mendompleng kepopuleran Capres-Cawapres no urut 02, Prabowo-Sandiaga.

"Saya saat ini menjadi caleg sebenarnya mendompleng ketenaran beliau berdua (Prabowo-Sandiaga). Kalau saya hanya menonjolkan diri saya saja, tidak ada apa-apanya," katanya saat ditemui TribunJatim.com, Jumat (8/3/2019).

Ia secara tegas menampik anggapan yang menyebut bahwa para caleg memiliki kecenderungan mengampanyekan dirinya sendiri ketimbang capres-cawapres yang diusung oleh parpolnya.

Baca: Debat Cawapres, Mantan Menkes Harap Masalah Pengendalian Rokok dan Makanan Dibahas

Baca: Soal Hutang 52 Miliar yang Belum Dilunasi Prabowo, BPN: Ada Kerja Sama, Itu Biasa

Karena sejak awal mencalonkan diri sebagai caleg, Tri Susanti menegaskan, dirinya akan terus memperjuangkan kemenangan Prabowo-Sandiaga.

"Saya pribadi sejak awal memiliki tujuan utama untuk memenangkan Prabowo-Sandiaga, prinsip itu sudah saya sampaikan sejak awal sebelum mencalonkan diri sebagai caleg," kata alumni Fisipol Universitas Wijaya Kusuma Surabaya itu.

Bahkan, aktif mengampanyekan Prabowo-Sandiaga di seluruh wilayah Jawa Timur, Tri Susanti sampai jarang turun untuk berkampanye sebagai caleg di dapilnya.

"Saya sampai bela-belain untuk jarang turun ke konstituen saya demi bela-belain memperjuangkan capres kami Prabowo-Sandiaga," katanya.

Baca: Soal Hutang 52 Miliar yang Belum Dilunasi Prabowo, BPN: Ada Kerja Sama, Itu Biasa

Sekali lagi, Tri Susanti mengaku tak berkeberatan dengan hal itu.

Ia justru beranggapan, kemenangan Prabowo-Sandiaga dalam Pilpres 2019, secara otomatis akan berdampak pada kemenangannya sebagai caleg DPRD Jatim dari Partai Gerindra.

"Kita jualannya fokusnya ke capres, nanti imbasnya akan ke partainya, bonusnya nanti itu caleg dari partai tersebut bisa menang," tandas perempuan yang aktif di Forum Komunikasi Purnawirawan Putra-putri TNI-Polri (FKPPI) itu.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Bisa Ketularan Popularitas Prabowo-Sandiaga, Pemilu Serentak Untungkan Caleg Partai Gerindra

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved