Pria Ini Alami Peristiwa Fatal Ketika Tidur Sambil Pakai Headset
Siapa sih yang tidak suka mendengarkan musik?. Musik menjadi salah satu alternatif hiburan kita disaat senggang.
lihat foto
Pria Ini Alami Peristiwa Fatal Ketika Tidur Sambil Pakai Headset
TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO- Siapa sih yang tidak suka mendengarkan musik?
Musik menjadi salah satu alternatif hiburan kita disaat senggang.
Bahkan tidak jarang juga, kita sering mendengarkan musik saat bekerja.
Bagi pecinta musik, headset dan earphone menjadi benda terpenting yang harus selalu dibawa kemanapun setiap hari.
Baca: VIRAL Seorang Gadis di Sulsel Dilamar dengan Mahar Uang Ratusan Juta, Emas dan 1 Unit Rumah
Baca: Jangan Sering Minum Teh, Ini 5 Bahaya Ini Mengintaimu, Salah Satunya Bikin Dehidrasi
Baca: Begini Cara Bhabinkamtibmas Cegah Kriminal di Minahasa
Baca: Berikut Pantauan Prakiraan Cuaca Kota Manado Hari Ini
Baca: 5 Masalah Kesehatan Minum Sambil Berdiri yang Berdampak Buruk
Baca: Istri Daniel Mananta Paling Jadi Sorotan Diantara Sederet Artis di Pernikahan Yuanita Christiani
Entah itu untuk ke kantor, sekolah, berjalan-jalan di luar, hingga menjadi teman berolahraga.
Saking butuhnya akan musik, tak sedikit orang yang mendengarkan musik dengan mengenakan headset sambil tiduran.
Tak jarang pula ada yang sampai tertidur pulas walau masih ada headset tertempel di telinganya.
Bagi yang pernah melakukannya, mulailah berhati-hati dari sekarang.
Tertidur saat masih mengenakan headset dan musik yang masih menyala, dapat berakibat fatal ke organ pendengaran kita.
Seperti yang diaami oleh seorang mahasiswa pria di Taiwan ini.
Usut punya usut, ternyata ia tak sengaja tertidur saat masih mengenakan headset yang masih menyala.
Kasus ini kemudian menjadi perhatian oleh para ahli kesehatan di Taiwan.
Menurut peneliti yang meneliti langsung kasus ini, mengatakan bahwa mahasiswa itu memiliki kebiasaan mendengarkan musik sambil tidur.
Hanya dalam satu tahun, kebiasaan itu membuat salah satu Telinga pasien menjadi tuli.
Ahli penyakit THT (Telinga-Hidung-Tenggorokan) Taiwan, Dr. Tian Huji mengatakan, mahasiswa itu masih beruntung karena hanya satu telinganya saja yang tuli.
