Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berendam Air Panas Selama 1 Jam Ternyata Membakar Kalori, Simak Penjelasannya

Berendam di air panas selama satu jam, ternyata membakar kalori tubuh setara dengan berjalan kaki selama 30 menit

Editor: Rhendi Umar
Net
Ilustrasi Mandi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Apakah kamu orang yang lebih suka mandi pakai air hangat?

Berendam di air panas selama satu jam, ternyata membakar kalori tubuh setara dengan berjalan kaki selama 30 menit.

Sebuah studi yang dilakukan peneliti dari Loughborough University menemukan, bahwa mandi air hangat selama satu jam dapat memicu pelepasan zat kimia yang dapat melawan peradangan dalam tubuh.

Steve Faulkner, ahli fisiologi olahraga dari Loughborough University di Inggris, menulis sebuah artikel ilmiah yang menunjukkan bahwa berendam air panas dapat menurunkan tingkat gula darah dan mengeluarkan energi.

Untuk mendapatkan temuan ini, Faulkner dan rekan-rekan peneliti menganalisis 10 lelaki yang jarang berolahraga dan mengalami kelebihan berat badan.

Baca: Gubernur Olly, Wali Kota dan Pdt Lucky Rumopa Tertawa Akrab di Cap Go Meh Manado

Baca: Peringkat Youtube Atta Halilintar Dikalahkan oleh Baim Wong

Mereka diminta untuk berendam di bak mandi dengan suhu air 38 derajat Celcius selama satu jam.

Sebelumnya, sampel darah mereka diambil untuk mengukur kadar gula darah dan diulangi setelah para responden selesai berendam.

Kemudian peneliti juga meminta para responden untuk mengulangi kebiasaan mandi air hangat ini selama dua minggu di rumah. Setelahnya, responden diukur kadar gula darahnya.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa satu kali mandi air hangat dapat meningkatkan kadar zat kimia IL-6 dalam aliran darah. Hal ini juga terjadi pada mereka yang berolahraga.

Ketika kadar IL-6 berada pada puncaknya, maka hal ini akan diikuti dengan pelepasan zat yang melawan peradangan dalam tubuh.

Ketika dicek kadar gula darah, rata-rata responden yang telah rutin berendam air hangat mengalami penurunan.

Sven Hoekstra, pimpinan penelitian percaya bahwa mandi air hangat dapat memperbaiki proses peradangan dalam tubuh dan meningkatkan metabolisme glukosa pada lelaki yang tidak aktif dan kelebihan berat badan.

"Berendam di air panas mungkin bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan metabolik pada kelompok yang tidak dapat memenuhi rekomendasi aktivitas fisik karena kelebihan berat badan," ujar Steven.

Selain kadar gula darah yang menurun, Steven mengatakan bahwa mandi air hangat membuat tubuh juga memproduksi oksida nitrat, yang membuat pembuluh darah lebih rileks sehingga tekanan darah juga menurun.

“Hal pertama yang ingin kami ketahui adalah pengeluaran energi ketika sedang berendam,” kata Faulkner kepada BBC.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved