Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dandim Minahasa Ikut Usung Keranda Jenazah Serda Samsuri

Dandim Raharjo ikut mengusung keranda jenazah ke Pekuburan Umum Kelurahan Wulauwan, Kecamatan Tondano Utara, sebagai tanda kehilangan mendalam.

Penulis: Andreas Ruauw | Editor: maximus conterius
ISTIMEWA
Komandan Kodim 1302/Minahasa Letkol Inf Slamet Raharjo turut mengusung keranda jenazah Almarhum Serda Samsuri Hanidin, personel Kodim yang wafat pada Minggu (3/2/2019), di Kelurahan Kampung Jawa Tondano, Kecamatan Tondano Utara, Kabupaten Minahasa. 

Laporan Wartawan Tribun Manado Andreas Ruauw

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Komandan Kodim 1302/Minahasa Letkol Inf Slamet Raharjo bertindak sebagai inspektur upacara pada pemakaman Almarhum Serda Samsuri Hanidin di rumah duka Kelurahan Kampung Jawa Tondano, Kecamatan Tondano Utara, Kabupaten Minahasa, Minggu (3/2/2019).

Almarhum Samsuri meninggal dunia di Rumah Sakit Sam Ratulagi Tondano.

Pada pukul 01.00 Minggu dini hari, almarhum mengalami sesak napas dan sempat pingsan.

Setelah itu almarhum dilarikan ke RS Sam Ratulangi Tondano, namun pada pukul 03.00 oleh dokter dinyatan telah meninggal dunia.

Para prajurit bersiap mengusung keranda menuju Masjid Al-Falah Kiayai Modjo untuk disalatkan.
Para prajurit bersiap mengusung keranda menuju Masjid Al-Falah Kiayai Modjo untuk disalatkan. (ISTIMEWA)

Dandim Slamet Raharjo pada upacara persemayaman memberikan sambutan sekaligus menyatakan rasa belasungkawa terhadap keluarga.

"Pada kesempatan yang penuh rasa belasungkawa ini, marilah kita memanjatkan doa ke hadirat Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, karena kita masih diberikan kesempatan untuk hadir bersama pada upacara persemayaman jenazah Almarhum Serda Samsuri Hanidin yang telah dipanggil Yang Maha Kuasa mendahului kita semua," katanya.

Baca: Soal Kasus Kitab Suci Fiksi, Rocky Gerung 5 Jam Diperiksa Polisi

Baca: Ini Sosok Sir Jon Durmas, Guru Penuh Prestasi yang Jadi Korban Longsor Manado

Baca: Bayar Bagasi Lion Air dan Wing Air Ternyata Bisa Lebih Murah, Begini Caranya!

Dandim Raharjo juga ikut mengusung keranda jenazah ke tempat peristirahatan terakhir yaitu di Pekuburan Umum Kelurahan Wulauwan, Kecamatan Tondano Utara.

Hal itu ia lakukan sebagai tanda rasa kehilangan yang mendalam.

Sebelum menuju ke pekuburan, jenazah diberangkatkan menuju Masjid Al-Falah Kiayai Modjo untuk disalatkan. (*)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved