Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bencana Melanda Kota Manado, Sampelan: PMI Bekerja Cepat, Tepat dan Bertanggung Jawab

Bencana Melanda Kota Manado, Sampelan: PMI Bekerja Cepat, Tepat dan Bertanggung Jawab.

Penulis: | Editor: Siti Nurjanah
TRIBUNMANADO/DEDY MANLESU
Banjir Kota Manado 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bencana Melanda Kota Manado, Sampelan: PMI Bekerja Cepat, Tepat dan Bertanggung Jawab.

Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda kota Manado pada awal Februari 2019 menggerakkan organisasi kemanusiaan untuk turun membantu para korban

Tak terkecuali Palang Merah Indonesia (PMI) yang di kenal dengan 7 prinsip kepalangmerahan

Kepala Markas PMI Sulut, Tommy Sampelan SE, mengatakan bahwa sejak terjadi air pasang dan sungai-sungai mulai meluap menggenangi rumah warga, para relawan sudah turun membantu

"Saya langsung diperintahkan oleh Pak Drs Steven Kandow selaku Wakil Gubernur dan juga Ketua PMI Sulut untuk segera bergerak mulai dari mengumpulkan para relawan, berkoordinasi dengan pihak terkait hingga turun langsung ke titik-titik yang rawan bencana," ujarnya

Lanjut Sampelan, Organisasi PMI selalu bekerja sesuai ProTap penanganan bencana dan dalam kepemimpinan Ketua Pak Steven Kandow semua perangkat organisasi harus bekerja secara profesional dan terintegrasi. Kita harus bekerja cepat, tepat dan bertanggung jawab.

"Pak Ketua (Steven-red) selalu mengingatkan para relawan harus memberikan bantuan pertolongan secara maksimal. PMI bantu masyarakat, namun tetap berdasarkan standar pertolongan yang ada, termasuk para relawan harus memperhatikan keselamatan diri sebelum menolong para korban," ujarnya.

Sampelan menambahkan dalam Operasi Tanggap Darurat Bencana (TDB) kali ini, PMI Sulut mengerahkan semua kapasitas dan kualitas sumber daya organisasi

"Operasi TDB PMI Sulut akan berlangsung selama 7 hari dengan melibatkan -+60 personil relawan terlatih dari Manado, Minahasa, Boltim dan KotaMobagu. Sementara armada yang diturunkan 3 mobil ambulance, 2 mobil angkut relawan, 2 mobil angkut logistik dan 1 mobil dapur umum, 1 mobil tanki air bersih," ujarnya

Tambahnya, "Kami berharap proses recovery pasca bencana di Manado akan berlangsung cepat sehingga masyarakat sudah bisa kembali beraktivitas seperti biasanya," ujarnya

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved