Ustaz Abu Bakar Baasyir Dibebaskan dari Lapas Gunung Sindur, Yusril Sebut Jokowi Setuju
sebelum bebas Ustadz Abu Bakar Baasyir minta waktu paling tidak tiga hari untuk mengemasi barang-barangnya di Lembaga Pemasyarakatan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ustaz Abu Bakar Baasyir dikabarkan akan segera bebas dari penjara.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) sekaligus pengacara pasangan Capres Jokowi-Maruf Amin, Yusril Ihza Mahendra.
Hanya saja, terang Yusril, sebelum bebas Ustadz Abu Bakar Baasyir minta waktu paling tidak tiga hari untuk mengemasi barang-barangnya di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas Gunung Sindur).
"Hari ini pun sudah bisa dibebaskan. Jika bisa Senin, 21 Januari, nanti diproses administrasinya. Setelah itu ya tergantung kesiapan beliau (pembebasannya)," kata Yusril melalui telepon kepada Tribunjateng.com, Jumat (18/1/2019) sore.
Baca: Dua Hari Pasca Diterjang Banjir, Ratusan Warga Ternate Tanjung Mulai Bersih-bersih
Dia menambahkan, pembebasan Baasyir sudah didiskusikan dengan Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menyetujui masukan dan saran untuk membebaskan Baasyir.
"Pak Yusril saja yang ngurusin. Pak Yusril kan bekas Menteri Kehakiman, jadi tahu urusan penjara," ucap Yusril menirukan omongan Jokowi, sembari tertawa.
Baca: Cawapres Maruf Amin: Tangerang Harus Menang, Banten Harus Menang, Kalau Tidak Inna Lillahi
"Jadi saya sudah berunding dengan beliau, minggu yang lalu. Dan dengan Ustadz Abubakar Baasyir, beliau setuju."
"Sudah saya laporkan ke Pak Presiden waktu acara di Djakarta Theatrer ya. Langsung diperintahkan untuk dibebaskan saja. Dimudahkanlah pembebasannya, gitu," lanjut Yusril.

Dia juga memaparkan pembebasan Baasyir didasari pertimbangan usia yang sudah menua dan kondisi kesehatan yang sangat menurun.
Pria kelahiran Belitung Timur itu mengatakan, Presiden Jokowi merasa sangat prihatin dan sedih melihat kondisi Baasyir.
"Pak Yusril, saya tidak ingin ada ulama dipenjara lama-lama, buat apa gitu."
"Terus ya saya bilang, beliau diadili bukan zamannya bapak. Saya bilang, zaman SBY (Susilo Bambang Yudhoyono)," ungkap Yusril sembari mengucapkan kembali penggalan obrolannya dengan Jokowi.
Yusril juga berharap warga Kota Surakarta dapat menerima kepulangan Baasyir.
Baca: Debat Capres, Pengamat: Jokowi seperti Pendatang Baru dan Emosional, Prabowo Lebih Enjoy
Sebagai informasi, Baasyir sudah mendekam dalam LP Gunung Sindur Bogor selama sembilan tahun dari pidana lima belas tahun.
Baasyir kini telah berusia 81 tahun. Kondisi kesehatan pun makin menurun.
Setelah bebas, lanjut Yusril, Baasyir akan pulang ke Solo serta akan tinggal di rumah anaknya, Abdul Rahim.
TONTON JUGA:
TAUTAN AWAL: http://jateng.tribunnews.com/2019/01/18/bebas-ustadz-abu-bakar-baasyir-minta-waktu-tiga-hari-kemasi-barang-di-lapas?page=all