Buaya Pemangsa Deysi Tuwo Dibopong 20 Orang saat Evakuasi
Tim evakuasi pengangkat buaya bernama Merry di Desa Ranowangko, Kecamatan Tombariri, Kabupaten Minahasa, harus bersabar berjam-jam

Buaya Pemangsa Deysi Tuwo Dibopong 20 Orang saat Evakuasi
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMBARIRI - Tim evakuasi pengangkat buaya bernama Merry di Desa Ranowangko, Kecamatan Tombariri, Kabupaten Minahasa, harus bersabar berjam-jam saat mereka mengangkat buaya berjenis kelamin perempuan itu dari kandangnya.
Merry dibius lewat kepalanya agar kondisinya melemah, Senin (14/1/2019).
Setelah Merry lemah kekuatannya berkurang, tim evakuasi kemudian mengikat mulut Merry dengan lakban hitam dan badannya diikat agar tidak merontak.
Kurang lebih 20 orang bahu membahu membopong Merry. Kemudian usai dijinakan, Buaya tersebut langsung dibawa ke penangkaran di Minahasa Utara di bawah Pengawasan Pusat Penyelamatan Satwa, Tasikoki.
Baca: TNI/Polri dan BKSDA Evakuasi Buaya yang Terkam Manusia

"Kita sudah lakukan evakuasi bersama BKSDA serta yang terkait untuk dibawa ke Bitung," kata Kapolres Tomohon, AKBP Raswin Sirait.
Seperti diberitakan, Deasy Tuwo (44) Karyawan CV Yosiki tewas diterkam buaya peliharan pimpinan perusahaan yang berlokasi di Jaga VII Desa Ranowangko Kecamatan Tombariri, Minahasa, Sulawesi Utara, Jumat (11/01/2019).
Warga Desa Suluun Tumpaan Minahasa Selatan merupakan Kepala Laboratorium CV Yosiki tempat pembibitan mutiara.
Wanita lajang ini dikenal warga sangat rajin.
Seperti dikatakan Nasran saat berbincang dengan Tribun Manado, Jumat (11/1/2019).
-
Jasad Pesepakbola Emiliano Sala Berhasil Diangkat dari Puing-puing Pesawat
-
Puluhan Personel Kodim 1301 Sangihe Bantu Warga yang Terdampak Erupsi Gunung Karangetang
-
Aktivitas Gunung Karangetang Meningkat, Petugas Pos Pemantau Minta Evakuasi Warga Sejumlah Kampung
-
Banjir dan Longsor di Manado, Anggota TNI Bantu Evakuasi Ibu Hamil dan Anak-anak
-
Banjir Manado: Vicky Bantu Evakuasi Lansia