Dinkes Kotamobagu Catat Dua Kasus DBD Awal 2019

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU -Dinas Kesehatan Kotamobagu mencatat pada awal Januari 2019 sudah ada dua kasus Demam Berdarah Denue (DBD) yang dilaporkan.

"Ada dua kasus DBD dilaporkan di awal tahun 2019. Terjadi di Wilayah Kotamobagu Selatan," ujar Vonny Kawuwung SE Kasie Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kotamobagu kepada tribunmanado.co.id, Rabu (09/01/2019) pagi.

Lanjut Vonny dua kasus tersebut berdasarkan laporan dari puskesmas dan rumah sakit ke Dinas Kesehatan. Setelah menerima informasi Dinkes kemudian menyelidiki untuk mengambil tindakan.

Baca: 6.130 Kasus DBD Serang Sulut Lima Tahun Terakhir 74 Orang di Antaranya Meninggal Dunia

"Akan di fogging ketika banyak ditemukan jentik, dari 200 meter radius dari tempat awal. Kalau ditemukan jentik sebanyak 5 persen, maka itu harus di fogging," ujar Vonny.

Sebaliknya, jika tidak memenuhi syarat maka Dinkes melakukan penyuluhan kepada masyarakat untuk melakukam pemberantasan sarang nyamuk.

Baca: DBD Serang 67 Warga Sulut di 2019, Ini Gejala-gejala yang Perlu Diketahui

Dilakukan pemberantasan dengan tiga M Plus. Yakni Menguras, Menutup, Menimbun, dan Memakai hand body anti nyamuk. Nanti itu dilakukan oleh masyarakat," ujar dia.

Data kasus DBD yang terjadi selama 2018 yakni 120 pasien. (dik)