Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Disekap dan Gajinya Selama Dua Bulan Tak Dibayar Majikan, ART di Palembang Loncat dari Lantai 3 PTC

Selama bekerja 2 bulan, Wayan justru disekap dan tak boleh keluar dari kompleks pertokoan tersebut. Bahkan, ia mengaku tak mendapat gaji

Editor: Indry Panigoro
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi disekap 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wayan Tri Indah Kusuma, warga Bali yang tinggal di Lampung nekat lompat dari lantai tiga Palembang Trade Center (PTC), Palembang.

Video saat dirinya akan lompat pun sempat viral di sosial media, Senin (24/12/2018).

Diketahui, kejadian tersebut dilakukan oleh Wayan karena dirinya mengaku disekap oleh majikannya.

Namun, selama bekerja 2 bulan, Wayan justru disekap dan tak boleh keluar dari kompleks pertokoan tersebut.

Bahkan, ia mengaku tak mendapat gaji selama bekerja.

Tak tahan dengan perlakuan majikannya, Wayan memilih untuk meloloskan diri dengan cara melompat dari lantai tiga PTC.

Wayan menggunakan kain yang sudah diikat untuk memuluskan pelariannya dari lantai tiga bangunan itu.

Meski berhasil keluar, dirinya mengalami luka dan patah tangan.

Kasus Wayan pun saat ini sedang diselidiki oleh pihak kepolisian Sumatera Selatan.

Kapolda Sumatera Selatan, Inspektur Jenderal Zulkarnain Adinegara membenarkan adanya penyekapan salah seorang tenaga kerja di salah satu kompleks pertokoan tersebut.

Dari laporan yang diterimannya kejadian tersebut tidak hanya menyekap tetapi juga merampas barang milik korbannya.

Jika benar terbukti ada penyekapan, majikan dari Wayan bisa diganjar dengan pasal UU Tenaga Kerja.

 

Baca: Warga Bengkulu Dihebohkan dengan Suara Dentuman Misterius, Saksi Sebut Suara Berasal dari Laut

"Menurut Kasat Serse Polresta kasus ini sudah diproses dengan pasal 333 KUHP (sementara) yaitu pasal penyekapan dan bisa juga ditambahkan pasal lain seperti masalah perampasan barang jika terbukti dan pelanggaran terhadap ketenaga kerjaan (UU Tenaga Kerja)," ujarnya, Selasa (25/12/2018), seperti yang dilansir dari Sripoku.

Namun, hingga kini belum ada laporan dari korban karena Wayan belum bisa diajak berbicara dan sedang dirawat di RS Hermina, Palembang.

Baca: Video - Dikenal Tak Pernah Bicara, di Depan Kaesang Pangarep, Limbad Berbicara dan buat Instastory

"Sampai sekarang belum ada laporan, kami masih menunggu dari pihak korban untuk membuat laporan. Kami juga tidak tahu siapa majikannya, karena korban belum bisa ngomong," ujarnya.

Saksi mata tersebut juga mengatakan bahwa majikan Wayan telah diamankan ke kantor polisi.

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved