Tim Sidak Rutan Manado Kembali Beraksi, 10 Handphone Dihancurkan
Sebanyak 10 Handphone (HP) dari berbagai jenis berhasil terjaring dalam sidak rutin yang digelar Rutan Kelas II A Manado, Sabtu (22/12/2018).
Penulis: Nielton Durado | Editor: Indry Panigoro
Laporan Wartawan Tribun Manado Nielton Durado
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sebanyak 10 Handphone (HP) dari berbagai jenis berhasil terjaring dalam sidak rutin yang digelar Tim Satuan Kemanan dan Ketertiban Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Manado, Sabtu (22/12/2018).
Pelaksanaan yang dilakukan usai Apel Pagi itu dipimpin langsung oleh Kepala Satuan Pengamanan Rutan Manado, Sonny Gumansalangi bersama skuad KPR serta CPNS.
Baca: Walaupun Sedang Jauh, Rayakan Hari Ibu dengan 5 Cara Ini, Salah Satunya Kirimkan Bunga
Mereka kemudian menyisir sejumlah kamar hunian warga binaan pemasyarakatan di Blok Anggrek yang berada di Lantai II.
Menurut Sonny Gumansalangi, selain 10 HP yang terjaring, Tim Satgas Kamtib Rutan Manado juga berhasil mengamankan sejumlah charcer, baygon, kartu dan kabel rol.
"Ini adalah barang-barang yang dilarang berada dalam Rutan," ujar dia.
Pelaksanaan sidak yang terkesan mendadak, kontan saja membuat kaget penghuni Blok Anggrek yang menjadi target operasi.
Baca: Rupanya Bahar bin Smith Pernah Tempuh Upaya Ini untuk Hindari Jeruji Besi, Salah Satunya Ganti Nama
Selain Sonny Gumansalangi, Tim Satgas yang ikut dalam sidak kali ini adalah Ricko Wendur, Erwin Jufanly Wungow, Joe Evert Sinaulan dan Leonard Lakada.
Usai Sidak lantas dilakukan BAP, sementara 10 HP yang empat langsung dihancurkan.
‘’Kami tidak akan berhenti sampai disini, karena pelaksanaan sidak adalah program dan agenda rutin yang telah diinstruksikan langsung Ka Rutan Bapak Budiman Kusumah," tegas Sonny.
Baca: Kumpulan Ucapan Hari Ibu, Cocok untuk Dibagikan di WhatsApp, Instagram, Facebook
Tim Satgas Kamtib sebelumnya melakukan razia di Blok Melati yang dihuni Tahanan Narkoba dan Blok Wanita.
Baca: Kumpulan Ucapan Hari Ibu, Cocok untuk Dibagikan di WhatsApp, Instagram, Facebook
‘’Operasi ini akan dilakukan setiap saat tanpa mengenal waktu," pesan putra asal Talaud itu. (nie)