Berikut 3 Dampak Negatif Transaksi Pakai Kartu Kredit Saat Traveling ke Luar Negeri

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut 3 Dampak Negatif Transaksi Pakai Kartu Kredit Saat Traveling ke Luar Negeri.

Traveler, melakukan transaksi menggunakan kartu kredit saat traveling ke luar negeri satu cara paling praktis yang bisa kamu lakukan.

Transaksi pakai kartu kredit saat traveling ke luar negeri juga ide bagus buat kamu para Traveler yang malas mencari money changer.

Keuntungan lain transaksi pakai kartu kredit saat traveling ke luar negeri, kamu nggak perlu takut kehilangan uang karena salah hitung-hitungan.

Baca: Australia Pangkas Konsumsi Plastik hingga 80% Dalam 3 Bulan, Bisakah Indonesia Mengikutinya?

Apa aja? Nah, berikut ada 3 dampak negatif transaksi pakai kartu kredit saat traveling ke luar negeri, yang wajib, Traveler, tahu.

Yuk simak dampak negatif transaksi pakai kartu kredit saat traveling ke luar negeri!

1. Dampak negatif transaksi pakai kartu kredit saat traveling ke luar negeri - Biaya transaksi

Sistem pembayaran dengan menggunakan uang elektrik ini memang sangat dianjurkan saat kamu ingin berpergian ke luar negeri.

Mudah, praktis dan aman kan?

Namun sayangnya jika kamu melakukan transasksi dengan menggunakan kartu kredit ini akan dikenai biaya tagiahan cukup besar.

Yang perlu kamu pastikan sebelum berangkat adalah mengenali besarnya biaya tagihan yang dari bank penerbit kartu kreditmu, karena setiap bank punya kebijakan berbeda.

Singkatnya, setiap kamu belanja dan melakukan transasksi dengan menggunakan kartu kredit akan di kenai biaya administrasi.

Baca: Perencana Keuangan: Jangan Meminjam Uang Kalau Tidak Mendesak

Contoh kasusnya, bank penerbit mengenakan 3 persen untuk setiap transaksi belanja saat di luar negeri.

2. Dampak negatif transaksi pakai kartu kredit saat traveling ke luar negeri - Kode Rahasia

Jika kamu amati di kartu kredit terdapat 3 kode sakti yaitu Card Security Code (CSC) yang berjumlah tiga digit di belakang kartu.