Satgas TMMD Laksanakan Proyek Tinggal di Rumah Warga, Wellie: Mereka Saya Anggap Seperti Anak
Keluarga Wellie Daniel Wawo yang ditinggali oleh anggota satgas TMMD ke-103 sudah menganggap mereka seperti anak sendiri
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Christian Wayongkere
Manado, Tribunmanado.co.id - Pemandangan begitu indah terlihat di dalam ruang makan, Rumah warga di Kelurahan Pangolombian Kecamatan Tomohon Selatan yaitu keluarga Wellie Daniel Wawo.
Rumah keluarga tersebut terlihat sedang berlangsung makan siang bersama-sama dengan anggota Satgas Manunggal Membangun Desa ( TMMD ) ke-103 yang tinggal dirumah tersebut.
"Sejak mereka tinggal dirumah kami ini, setiap waktu makan tiba, kami selalu makan bersama, baik makan pagi, makan siang dan makan malam," Wellie kepada Media Center Satgas TMMD ke 103 Kodim 1302.
Dalam rilis yang diterima Tribun Manado Sabtu (10/11/2018), peristiwa itu berlangsung Jumat kemarin dimana personil satgas yang tengah melaksanakan sejumlah proyek tinggal di rumah warga.
Kegiatan TMMD ke-103 tidak lama lagi akan berakhir, sepertinya kemanunggalan TNI Rakyat memang betul-betul telah terjalin dengan baik di kelurahan Pangolombian.
Baca: Mayjen Johny Tobing Pantau Lokasi TMMD ke-103 di Pangolombian Tomohon

Baca: Pangdam XIII/Merdeka Kunjungi Lokasi TMMD di Pangolombian
Hal ini dapatlah kita lihat melalui hubungan keakrapan antara Prajurit yang tinggal dirumah-rumah warga.
Pada saat kegiatan memasuki waktu Isoma, pukul 11.30 wita, seluruh anggota Satgas yang beragama Islam melaksanakan Ibadah Solat Jumat di Aula Balai Kelurahan Pangolombian.
Usai Ibadah Solat Jumat, Media Center Kodim 1302/Min menyempatkan diri untuk jalan-jalan kerumah warga yang ditinggali oleh Prajurit Satgas TMMD.
Menurut Wellie warga yang rumahnya menjadi tempat tinggal satgas, selama mereka tinggal dirumah para Prajurit sangat baik dan sopan Santun. Sebagai tuan rumah sangat menghargai mereka.
"Sudah saya anggap seperti anak saya," tambahnya.
Meski tak lama lagi TMMD akan ditutup, para prajurit akan kembali ke tempat mereka masing-masing dan akan meninggalkan rumah Wellie, membuatnya merasa kehilangan.
Namaun apa boleh buat mereka adalah Prajurit yang mungkin setelah selesai melaksanakan tugas ditempat warga dan akan bertugas lagi ketempat lain. "Kami sebagai masyarakat bangga kepada mereka," tandasnya.(crz)