UKIT Mewisuda 245 Mahasiswa, Ini Kesan-kesan Para Mahasiswa, Ada yang Kuliah 10 Tahun

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Senyum, kegembiraan dan tangis haru memenuhi Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Kamis (8/11) siang.

Saat itu berlangsung wisuda SI UKIT Tomohon. Sebanyak 245 mahasiswa di wisuda.

Usai wisuda, para wisudawan saling berangkulan. Beberapa di antaranya meneteskan air mata.

Orangtua juga larut dalam haru.

Seorang ibu memeluk kemudian mengecup pipi anaknya yang baru saja diwisuda.

Seorang bapak tampak sulit berjalan, tapi memaksa diri menuju photo booth di ujung ruangan tersebut untuk berfoto bersama anaknya yang baru diwisuda.

Bagi beberapa mahasiswa, wisuda itu bak mujizat.
Firasat salah satu mahasiswa mengaku sepuluh tahun lamanya menanti wisuda.

"Sungguh masa - masa sulit bagi saya, beberapa kali wisuda
tertunda karena kisruh, saya mengira tak akan pernah diwisuda, tapi ini seperti mujizat," katanya.
Firasat yang beragama Muslim menyatakan, masa-masa sulitnya kerap diisi dengan doa.

Sayang hari bahagia itu dilewatkan dirinya seorang diri.
"Keluarga tak sempat datang, " kata dia.

Baca: Wali Kota dan Wawali Tomohon Hadiri Hut ke-140 GMIM Bukit Zaitun Kumelembuai

Baca: Ketua Sinode GMIM: Silahkan Mendaftar di UKIT

Christopher Mamahit mahasiswa lainnya mengatakan, dirinya senang dan bangga bisa diwisuda. "Sungguh ini hal yang menggembirakan, ini momen paling bahagia dalam hidup saya, " kata dia.

Mamahit percaya diri bisa berkiprah dalam pekerjaannya dengan ijazah barunya.
Amatan Tribunmanado.co.id lulusan UKIT kali ini tidak ada yang meraih predikat Cum Laude.

Olfi Lomboan mewakili L2 Dikti mengatakan momen tersebut harus menjadi cambuk bagi UKIT untuk memperbaiki institusi.
"SDM dan fasilitas harus berkualitas," kata dia.

Ungkap dia, UKIT kini sementara berupaya mengejar akreditasi B.
Dikatakan Olfi, marwah UKIT sebagai penghasil lulusan berkualitas di masa lalu harus dikembalikan.

"Ada perwira Mabes Polri lulusan UKIT, ada pula lulusan UKIT yang bekerja di Mahkamah Agung," katanya.

Warek 3 UKIT Frangky Tulungan mengapresiasi Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang banyak membantu UKIT.

Ia berharap lulusan UKIT bisa turut membangun Sulawesi Utara.

Ketua sinode GMIM yang juga ketua yayasan AZR wenas mengatakan, wisuda baru terlaksana karena baru tervalidasi.
"Tidak ada masalah sama sekali," katanya.

Ditanya tentang masih adanya dualisme, ia menjawab tegas.
"Kan saya ketua yayasannya, " beber dia. (art)