OJK Dorong BPR Salurkan KUR dan Simpel

Laporan Wartawan Tribun Manado Alpen Martinus

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Masih kurangnya peran serta Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dalam mewujudkan inklusi keuangan, membuat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong keterlibatan mereka.

Baca: OJK Sulutgo Gelar Bulan Puncak Inklusi

Semisal produk Simpel belum dilaksanakan.

"BPR belum ke sana, namun kita mengarahkan ke sana," jelas Elyanus Pongsoda Kepala OJK Sulutgo Malut, Selasa (30/10/2018).

Baca: Likuiditas Jiwasraya Terganggu: OJK Mengendus sejak Awal Tahun

Ia menambahkan, selama ini mereka belum penyalur KUR dan saat ini OJK mendorong untuk BPR turut menyalurkan KUR.

"Supaya bisa lebih meningkatkan kegiatan mereka untuk pembiayaan dalam sektor UMKM, dan kita harapkan UMKM yang belum punya akses perbankan bisa melalui BPR, kan mereka ada di daerah," jelasnya.

Selain itu, BPR juga didorong untuk berkolaborasi dengan fintech. Mau tidak mau, kalau bangun sistem sendiri akan mengeluarkan dana besar dan waktu, tapi kalau kolaborasi dengan fintech dan bank umum semua akan berjalan dengan baik," jelas dia.

Ia menjelaskan, sasaran semuanya untuk membiayai peningkatan sektor UMKM.

"Semua kami arahkan ke sana termasuk BPR," jelasnya.

Baca: OJK Beri Perlakuan Khusus Terhadap Nasabah di Sulteng

Sementara itu, Ketua Perbarindo Sulutgo Denny senduk mengatakan bahwa saat ini ada 20

BPR yang berdiri di wilayahnya.

"Untuk Simpel sudah sejak lama ada, dan dalam waktu dekat akan launching aplikasi go bpr di android, dan melalui aplikasi itu, masyarakat bisa mengajukan permohonan kredit," jelasnya. (amg)