Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Alasan Air Laut Tidak Boleh Diminum Meskipun dalam Kondisi Darurat

Ketika berenang di laut dan mulut terasa kering, melihat air yang melimpah mungkin membuat sebagian orang ingin meminumnya.

Editor: Siti Nurjanah
steemit.com
Ilustrasi minum air laut 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat kisah Aldi Novel, pria asal Manado, Sulawesi Utara, hanyut terbawa arus lautan lepas sampai ke Perairan Guam?

Aldi Novel ditemukan selamat pada 31 Agustus 2018 lalu setelah terombang-ambing di lautan selama 49 hari.

Aldi Novel bekerja sebagai petugas penjaga lampu di rompong atau penangkaran ikan di laut yang berada 125 kilometer dari pesisir utara Manado.

Setelah 49 hari di lautan, Aldi akhirnya ditemukan oleh kapal kargo berbendera Panama dan dibawa merapat ke Pelabuhan Tokuyama, Yamaguchi, pada 31 Agustus 2018, pukul 09.45 waktu setempat.

Disebutkan Iqbal, pada 6 September 2018 lalu, KJRI Osaka langsung menjemput di Tokuyama, Prefektur Yamaguchi, Jepang, untuk memastikan Aldi dalam kondisi baik dan selanjutnya mengawal kepulangan Aldi ke Indonesia.

Mendengar cerita Aldi Novel, mungkin kita semua bertanya-tanya, bagaiaman cara Aldi Novel bertahan hidup selama 49 hari di lautan?

Aldi Novel Adilang dan rompong yang hanyut.
Aldi Novel Adilang dan rompong yang hanyut. (DOK PRIBADI/TribunTimur)

 

Mungkinkan Aldi Minum air laut?

Apakah air laut boleh diminum?

Air laut pada dasarnya tidak boleh dikonsumsi manusia karena kandungan garam dan zat berbahaya lainnya, termasuk arsen dan merkuri.

Jadi, air laut benar-benar tidak boleh diminum dalam jumlah sedikit sekalipun dalam kondisi genting untuk bertahan hidup, misalnya terdampar di laut.

Ketika berenang di laut dan mulut terasa kering, melihat air yang melimpah mungkin membuat sebagian orang ingin meminumnya.

Padahal, air laut membentuk 97,3 persen air di Bumi sehingga hanya 2,7 persen-nya saja yang merupakan air tawar.

Dilansir TribunTravel dari laman oceanservice.noaa.gov, Kamis (18/10/2018), minum air laut bisa mematikan bagi manusia.

Ilustrasi minum air di laut
Ilustrasi minum air di laut (ladbiblegroup.com)

Ketika minum air asin dari laut, artinya kamu memasukkan air dan garam ke dalam tubuhmu.

Bukannya membuat rasa haus hilang, air dan garam justru membuat tubuh semakin dehidrasi.

Ginjal manusia adalah filter yang memisahkan racun dalam darah yang dibuang dalam bentuk urin.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved