Puluhan Karyawan PT Delta Pasific Indotuna Bitung Demonstrasi, Minta Perusahaan Aktif Kembali
Puluhan karyawan PT Delta Pasific Indotuna Bitung kembali melakukan aksi damai di depan Kantor Wali Kota Bitung, Kamis (12/7).
Penulis: Alpen_Martinus | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Puluhan karyawan PT Delta Pasific Indotuna Bitung kembali melakukan aksi damai di depan Kantor Wali Kota Bitung, Kamis (12/7).
Mereka datang menggunakan kendaraan motor yang dipimpin satu mobil kontainer yang memuat speaker serta beberapa demonstran.
Tiba di lokasi mereka berjoget bersama, sambil mengatur spanduk dan tulisan di kertas karton yang berisi tuntutan mereka.
Juga ada satu miniatur keranda jenazah yang mereka sengaja buat dan bawa saat melakukan aksi, dilengkapi dengan bunga.
Baca: Karyawan PT Delta Bitung Demo di Polda Sulut
Aksi ini dijaga Satpol-PP dan anggota Polres Bitung.
Usai berjoget, mereka menyuarakan tuntutan mereka yang diwakili oleh Rocky Oroh dari Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) Bitung.
"Kami meminta kepada pemerintah Kota Bitung bertanggung terhadap penutupan PT Delta yang berdampak pada pemutusan hubungan kerja terhadap ratusan karyawan," jelas dia
Selain itu, mereka juga meminta agar pemerintah kota Bitung bisa melindungi setiap investasi yang dilakukan oleh investor.
"Berikan keamanan, agar masyarakat juga bisa bekerja, dan perusahaan terus berjalan," jelasnya.
Selain itu, mereka juga meminta agar pemerintah membuka kembali PT Delta yang sudah berhenti beroperasi.
Sementara itu, Lidia Hasim seorang karyawan sangat berharap agar perusahaan bisa kembali beroperasi.
"Supaya kami bisa bekerja kembali dan memenuhi kebutuhan rumah tangga, sebab kalau hanya penghasilan suami saja tidak akan cukup," jelasnya.
Apalagi untuk membiayai anak-anak yang baru masuk sekolah. "Semua butuh uang, sehingga kami harus bekerja," jelas dia.
Ia sudah menjadi karyawan harian sejak setahun lebih. "Minimal kami ada penghasilan, dan yang menerima pekerja di atas 40 tahun itu hanya PT Delta, sehingga kami harap bisa jalan kembali," ujarnya.
Menurut dia, kalaupun PT Delta tak beroperasi lagi, pemerintah harus menyiapkan lapangan pekerjaan kepada sekitar 800 pekerja PT Delta, supaya minimal bisa ada pemasukan.
Beberapa saat kemudian, demonstran diterima Oktavianus Tumundo Asisten I dan Wenas Luntungan Kadis Tenaga Kerja Bitung.
Perwakilan pdemonstran kemudian diajak masuk untuk berdiskusi di dalam ruangan, sementara lainnya menunggu di luar. (amg)