Jembatan Putus, Perekonomian Warga Kobo Kecil Terhambat

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perekonomian masyarakat Kobo Kecil, terhambat dengan putusnya jembatan di sungai Kali Putih, Sabtu (12/5/2018)

Warga Kobo Kecil, harus duduk melihat kejadian alam tersebut. Mijan Mokodompit, satu diantaranya. Sudah sejak pagi turun dari rumah, untuk pergi ke kebun. Sampai di jembatan penghubung, tidak bisa lagi melintas, karena putus total.

"Saya harus duduk menyaksikan jembatan Kali Putih putus, sebab tidak ada jalan alternatif lain menuju ke perkebunan," ujar Mijan Mokodompit, Minggu (13/5/2018).

Kata dia, jembatan ini, satu-satunya jalan warga menuju ke perkebunan. Jika tak cepat diperbaiki, mempengaruhi perekonomian masyarakat Kobo Kecil.

Sekretaris Desa Kobo Kecil Irwan Mokodompit mengatakan, jembatan Kali Putih, sudah dua kali direnovasi. Pertama tahun 2015 dan kedua 2017.

Anggaran renovasi 2015 sebesar Rp18 juta rupiah dan 2018 Rp50 juta rupiah dari dana desa (DD).

Menurutnya, langka pemerintah desa Kobo Kecil, melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotamobagu.

"Kami telah membahas bersama Sangadi dan Kepala BPD Kobo Kecil, untuk melaporkan kejadian ini ke Pemerintah Kotamobagu," ujar Irwan Mokodompit.