Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Boltim

Keputusan Medy Batal dalam Hitungan Menit

Para pengunjuk rasa menyambut gempita Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Medy Lensun

Penulis: | Editor: Andrew_Pattymahu

Laporan Wartawan Tribun Manado, Edi Sukasah

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLTIM - Para pengunjuk rasa menyambut gempita Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Medy Lensun yang datang ke Kantor DPRD Boltim sekitar pukul 12.30 wita. Pendemo berebut menjabat tangan Medy. Sambil menangis, beberapa perempuan berusaha menarik tangan Medy.

Seratusan pengunjuk rasa tersebut berteriak-teriak minta Medy agar tidak mengundurkan diri. Selang beberapa menit, pengunjuk rasa memberikan kesempatan Medy untuk berbicara. Dengan suara pelan, Medy mengucapkan terimakasih atas dukukungan para pendemo terhadapnya.

"Kata siapa wabup tidak ada peendukung," katanya. Kemudian menyusul perkataanya, "Keputusan (pengunduran) tidak tepat dan tidak baik. Tapi, saya sudah bulat dan mebawa surat pengunduran diri. Saya siap menaggalkan (jabatan) wabup. Saya memilih mengalahkan ego."

Dia pun menunjukkan map hijau yang menurutnya terdapat surat pengunduran dirinya. Saat Medy berbicara beberapa orang berusaha merebut map tersebut. Setelah map tersebut didapat, pendemo merobek sampai menjadi seprihan kecil map bersama kertas yang berada di dalamnya.

Teriakan yang meminya Medy tak mundur terus bergema. Dan, keputusan Medy pun berubah dalam dalam beberapa menit saja. "Surat pengunduran diri sudah disobek. Saya batal mundur," kata dia seraya menambahkan partai-partai pengusung akan mencerca dengan keputusanya tersebut.

Dia kemudian meminta anggota DPRD Boltim yang berada di ruangan untuk keluar menemuinya. Kemudian, dia pun mencari anggota Dewan dari partai pendukung pada saat pemilukada Boltim 2012 lalu. Medy pun masuk ke dalam kantor DPRD Boltim.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved