Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tapal Batas

Keputusan Tapal Batas Mitra - Boltim Bitung - Minut Ditangan SHS

Keputusan akhir tapal batas Kabupaten Boltim-Mitra, dan Kota Bitung-Kabupaten Minut kini ada ditangan Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang (SHS)

Penulis: Ryo_Noor | Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Ryo Noor

TRIBUNMANADO.CO.ID,  MANADO -  Keputusan akhir tapal batas Kabupaten Boltim-Mitra, dan Kota Bitung-Kabupaten Minut kini ada ditangan Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang (SHS). Meski demikian, kepastian penetapannya masih akan tertunda, SHS mengungkapkan, belum akan mengeluarkan keputusan, atas dasar beberapa pertimbangan

"Saya tidak mau represif, saya sudah bisa putuskan sebenarnya tapi ternyata masih ada pendapat datang kepada saya dan perlu pertimbangan," ucap SHS usai peresmian Law Center dan Human Rights, di Kantor Gubernur, Senin (16/7) siang.

SHS mengatakan, masih akan memberikan kesempatan dan menerima masukan sebelum ditetapkan keputusan "Okelah saya masih memberi kesempatan pada tokoh masyarakat tokoh adat dan sebagainya," ucapnya lagi.

Sejak masalah itu mengemuka, perundingan para kepala daerah berlangsung alot, hingga Pemprov harus turun tangan langsung. Boltim-Mitra berebut batas Desa Buyat, yang diduga punya potensi tambang emas di perut bumi. Sementara Bitung-Minut berebut tapal batas wilayah Desa Tendeki -Rokrok.

Perundingan paling alot berlangsung antara Bupati Boltim Sehan Landjar dan Bupati Mitra Telly Tjanggulung. Landjar ketika ditemui di Kantor Gubernur mengakui hingga kini belum ada kesepakatan soal tapal batas. "Belum ada kesepakatan, kami menunggu lagi undangan pak Gubernur untuk duduk bersama," sebutnya.

Landjar pun mengakui, keputusan tapal batas Desa Buyat lebih besar ke Mitra, namun ia tak akan menyerah begitu saja.  "Ini barang bukan dapat dan tidak, ini bukan perebutan, tapi ini mencari fakta dan kekuatan hukum, siapa pemilik sebenarnya," katanya.

Bagaimana bila keputusannya nanti ke Mitra? "Itu kan mengandai-andai, saya kira apa alasan untuk Mitra, apa alasan Boltim. Faktanya mana?" ujarnya

Untuk keputusannya nanti, Landjar akan memikirkan mengambil langkah berikutnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved