Sulut Maju
Gubernur Sulut YSK Lepas Kontingen 7 Cabor Beladiri Sulawesi Utara ke PON Jateng
TRIBUNMANADO.CO.ID - Semangat kebanggaan dan optimisme mengalir di halaman Graha Gubernuran, Kelurahan Bumi Beringin, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Kamis (9/10/2025).
Hal itu terlihat saat Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK) secara resmi melepas kontingen tujuh cabang olahraga (cabor) beladiri menuju ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 di Kudus, Jawa Tengah, yang akan digelar pada 11–16 Oktober 2025.
Dalam sambutannya, Gubernur YSK menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada seluruh atlet yang telah berlatih keras menghadapi PON Beladiri.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Sulut akan terus berkomitmen penuh dalam mendukung kemajuan olahraga daerah, terutama dalam pembinaan atlet muda berprestasi.
“Saya bangga dengan semangat para atlet Sulut. Hanya satu kata untuk kalian: menang!,” tegas Yulius Selvanus disambut sorak tepuk tangan para undangan.
“Namun ingat, kemenangan sejati bukan hanya soal medali, tetapi tentang sportivitas, semangat juang, dan rasa hormat kepada lawan. Junjung tinggi nilai-nilai itu di setiap pertandingan,” tambahnya.

YSK menuturkan, olahraga bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembentukan karakter, disiplin, dan mental juara bagi generasi muda.
Karena itu, pemerintah daerah terus mendorong peningkatan fasilitas olahraga, pelatihan pelatih profesional, hingga dukungan beasiswa bagi atlet berprestasi.
KONI Sulut pada PON Beladiri kali ini memberangkatkan tujuh cabang olahraga, masing-masing Taekwondo, Gulat, Kempo, Karate, Pencak Silat, Wushu, dan Sambo.
Seluruh atlet telah menjalani pemusatan latihan (TC) selama dua pekan di bawah pengawasan ketat pelatih dan tim teknis KONI Sulut.
Ketua Umum KONI Sulut Brigjen TNI (Purn) Boy Jerry Waleleng menuturkan, pihaknya optimistis para atlet beladiri Sulut mampu menorehkan hasil terbaik di PON Kudus.
“Seluruh cabor beladiri telah menjalani persiapan matang. Tim Panwasrah juga sudah memantau kesiapan teknis, fisik, dan mental para atlet,” ujar Boy Jerry Waleleng.
“Target kami jelas, setiap cabor harus berjuang maksimal untuk membawa pulang medali bagi Sulawesi Utara,” tambahnya.

Acara pelepasan kontingen ini berlangsung penuh khidmat dan kebersamaan, dihadiri sejumlah tokoh penting di Sulawesi Utara.
Turut hadir Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, Komisaris Utama Bank SulutGo Ramoy Markus Luntungan, para pejabat Forkopimda, pengurus KONI, pelatih, dan keluarga atlet yang memberikan dukungan moral kepada para kontingen.
Di akhir acara, Gubernur Yulius Selvanus menyerahkan bendera kontingen kepada Ketua Tim Edyson Lambe sebagai simbol doa dan harapan agar para atlet Sulut tampil maksimal di PON Beladiri 2025.
“Jadikan semangat ‘Torang Bisa’ sebagai motivasi. Bertandinglah dengan hati, tunjukkan karakter Sulawesi Utara yang kuat, tangguh, dan pantang menyerah,” pesan YSK.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, kontingen beladiri Sulawesi Utara siap berangkat membawa semangat juang dan kebanggaan daerah di PON Kudus.
Harapannya, torehan emas akan menjadi hadiah manis bagi Bumi Nyiur Melambai. (Ren)

-
Baca juga: Gubernur Sulut YSK Buka Kegiatan UKW yang Dilaksanakan Tribun Network