Sulut Maju
Gubernur Sulut YSK Inginkan Pemimpin OPD Profesional dan Loyal, Plt Berpeluang Didefintifkan
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintahan Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay tengah bersiap melakukan langkah besar dalam penataan birokrasi.
Tujuh bulan sejak resmi memimpin Bumi Nyiur Melambai, YSK - Victor bersiap merombak jajaran pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
Tanda-tanda perombakan mulai terlihat dari dimulainya proses job fit atau uji kesesuaian jabatan yang digelar di ruang CJ Rantung, Kantor Gubernur Sulut, Kamis (25/9/2025).
Agenda ini menjadi sinyal kuat bahwa penyegaran besar di jajaran kepala perangkat daerah hanya tinggal menunggu waktu.
Sebanyak 38 pejabat eselon II mengikuti uji kompetensi, terdiri dari 33 pejabat Pemprov Sulut dan 5 pejabat dari pemerintah kabupaten/kota.
Proses ini menjadi tahapan penting untuk memastikan setiap jabatan strategis diisi oleh sosok yang tepat dan sejalan dengan arah kebijakan pemerintah daerah.
Gubernur Yulius Selvanus Komaling menegaskan bahwa uji kompetensi ini bukan sekadar rotasi jabatan biasa, tetapi langkah strategis dalam membangun birokrasi yang profesional dan berintegritas tinggi.
“Hasil seleksi ini melibatkan Kemendagri. Kita ingin mendapatkan pemimpin OPD yang profesional, bertanggung jawab, dan memiliki loyalitas tinggi terhadap pekerjaannya."
"Dengan begitu, cita-cita kita untuk Sulut Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan bisa tercapai secara bertahap,” ujar YSK Minggu (28/9/2025)
Ia juga menambahkan bahwa peserta uji kompetensi tidak hanya berasal dari lingkup Pemprov, tetapi juga dari kabupaten dan kota.
“Kita memberi kesempatan bagi mereka untuk meningkatkan karier ke tingkat provinsi. Tentu bagi yang layak dan memenuhi syarat menjadi pejabat eselon II,” jelasnya.
Lebih lanjut, YSK menyoroti banyaknya posisi pimpinan OPD yang masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt).
Menurutnya, kondisi ini tidak boleh dibiarkan terlalu lama.
“Di pemerintahan saya saat ini masih banyak dinas yang dipimpin oleh Plt, dan ini yang sedang kita uji kompetensinya.
Kalau Plt yang sekarang terbukti layak menjabat di bidangnya, kenapa tidak kita definitifkan? Tidak boleh Plt berkepanjangan. Kita harus tegas dalam hal ini,” tegasnya.
Uji kompetensi ini menjadi bagian penting dari strategi pemerintahan YSK–Victor untuk membangun birokrasi yang adaptif, profesional, dan berorientasi pada hasil.
Pemerintah provinsi ingin memastikan setiap pejabat yang terpilih mampu menjawab tantangan pembangunan daerah sekaligus mempercepat realisasi program prioritas.
Langkah ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa kabinet baru hasil penyegaran birokrasi akan segera terbentuk dalam waktu dekat.
Pemerintahan baru ingin memastikan semua posisi strategis ditempati oleh pejabat yang benar-benar kompeten dan siap kerja.
Daftar 38 Pejabat yang Mengikuti Uji Kompetensi Eselon II Pemprov Sulut 2025
- Dr Denny Manggala
- Dr Fransiscus Manumpil
- Ch Talumepa
- Syaloom Korompis
- Dr Femmy Suluh
- Clay Dondokambey
- dr Kartika Devi Tanos
- Rahel Rotinsulu
- Dr Flora Krisen
- Nova Pangemanan
- Darwin Muksin
- Lukman Lapadengan
- Farly Kotambunan
- June Silangen
- Jimmy Ringkuangan
- Rainer Nicko Dondokambey
- Deicy Paat
- Alex Watimena
- Adolf Tamengkel
- Chres Sondakh
- Elvira Katuuk
- Alexander Suak
- Izaac Rey
- Janny Lukas
- Dr Tinneke Adam
- Daniel Mewengkang
- Hendry Kaitjily
- Imanuel Makahanap
- Dr Jemmy Kumendong
- Wanda Musu
- Weldie Poli
- Andra Mawuntu
- Fransiskus Maindoka
- Sofyan Mokoginta (Sekot Kotamobagu)
- Arvan Ohy (Sekda Bolsel)
- Rio Lombone (Kepala Inspektorat Bolmong)
- Harris Sumanta (Kadis PUPR Boltim)
- Yorry Rommy Lesawengan (Kadis Kepemudaan dan Olahraga Toraja Utara)
Dengan dimulainya uji kompetensi bagi 38 pejabat eselon II, pemerintahan YSK–Victor menegaskan keseriusannya dalam membangun birokrasi yang kuat, profesional, dan berkinerja tinggi.
Penegasan Gubernur YSK soal pengangkatan Plt menjadi definitif menjadi sinyal kuat bahwa era pemerintahan baru yang lebih tegas, efektif, dan siap kerja akan segera dimulai di Provinsi Sulawesi Utara. (Ren)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Baca juga: Bangunan Atas Nama Keluarga Haryanto Eks Pejabat Kemnaker Disita: Diduga Hasil dari Memeras Agen TKA
