Gubernur YSK Tinjau Kantor BUMD Sulut, Pastikan Progres Renovasi Berjalan Sesuai Target

TRIBUNMANADO.CO.ID – Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) melakukan kunjungan kerja dengan meninjau langsung Kantor Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang berlokasi di Jalan Bumi Beringin, Kota Manado, Kamis (25/9/2025). 

Kehadiran Gubernur dalam agenda tersebut menjadi bukti nyata keseriusan Pemerintah Provinsi Sulut dalam membenahi tata kelola dan memperkuat peran strategis BUMD sebagai penggerak ekonomi daerah.

Dalam kunjungannya, Gubernur YSK tidak hanya melihat dari luar, tetapi turun langsung menyusuri setiap sudut ruangan di kantor tersebut. 

Mulai dari ruang kerja direksi, ruang pelayanan, ruang rapat, hingga fasilitas penunjang lainnya, seluruhnya diperiksa dengan cermat oleh orang nomor satu di Bumi Nyiur Melambai itu. 

Langkah tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa proses renovasi yang tengah berjalan sesuai dengan standar dan kebutuhan operasional BUMD ke depan.

“Renovasi ini bukan sekadar soal mempercantik bangunan. Ini tentang bagaimana kita menyiapkan tempat kerja yang nyaman, representatif, dan mampu mendukung kinerja BUMD agar semakin profesional dan produktif,” tegas YSK dalam kesempatan tersebut.

Setibanya di lokasi, Gubernur YSK langsung disambut oleh seluruh jajaran Komisaris dan Direksi BUMD. 

Mereka kemudian memberikan laporan menyeluruh mengenai progres renovasi yang telah berjalan.

Gubernur YSK dalam arahannya menekankan pentingnya kehadiran BUMD sebagai salah satu instrumen pembangunan ekonomi daerah. Menurutnya, BUMD tidak hanya berfungsi sebagai entitas bisnis milik pemerintah, tetapi juga sebagai motor penggerak investasi, penciptaan lapangan kerja, serta pengelola potensi daerah yang berkelanjutan.

“Kantor ini akan menjadi pusat kendali berbagai program strategis BUMD ke depan. Oleh karena itu, saya minta seluruh jajaran bekerja maksimal, tidak hanya menyelesaikan renovasi tepat waktu, tetapi juga membangun budaya kerja yang profesional, transparan, dan inovatif,” tambahnya.

Ia juga berharap agar setelah proses renovasi selesai, BUMD dapat meningkatkan perannya dalam memberikan kontribusi nyata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta menjalin sinergi dengan berbagai pihak, baik sektor swasta maupun masyarakat.

Kunjungan kerja Gubernur YSK ini menjadi sinyal kuat bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berkomitmen penuh untuk mendorong transformasi BUMD menjadi lembaga yang modern, efisien, dan berdaya saing tinggi. 

Renovasi kantor hanyalah langkah awal dari serangkaian pembenahan yang lebih besar dalam rangka mewujudkan visi Sulut Maju Sejahtera dan berkelanjutan yang dicanangkan oleh pemerintahan YSK.

Program YSK-Victor yang Terealisasi

Dalam kurun waktu yang singkat, sedikitnya 15 program strategis telah direalisasikan.

Diketahui, YSK-Victor dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara pada 20 Februari 202 lalu.

Belum genap setahun menjabat, YSK-Victor sudah menghadirkan berbagai terobosan nyata yang menyentuh langsung kepentingan rakyat "Bumi Nyiur Melambai".

Program-program ini mencakup sektor energi, pendidikan, kesehatan, pariwisata, pertanian, hingga pemberantasan korupsi. 

Visi YSK-Victory "Menuju Sulawesi Utara yang Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan di Gerbang Pasifik" pun perlahan terlaksana dengan baik.

Mulai dari kesejahteraan warga Pulau Gangga dan Talise menikmati kebutuhan listrik 1 x 24 jam, pemberentasan korupsi hingga sukses membawa nama baik Sulut di mata nasional saat perayaan hari Kemerdekaan ke-80 RI pada 17 Agustus 2025.

Simak selengkapnya 15 program YSK-Victor yang telah terealisasi hingga September 2025, sebagai berikut:

1. Listrik 24 Jam di Pulau Gangga dan Talise

Sebanyak 1.850 kepala keluarga di Pulau Gangga dan Talise kini menikmati listrik penuh seharian. Dampaknya bukan hanya untuk penerangan, tetapi juga pendidikan anak-anak, usaha nelayan, hingga pertumbuhan ekonomi lokal.

2. Anti Korupsi Tanpa Intervensi

Sejak kampanye, YSK berkomitmen meratakan para koruptor. Hingga kini, setidaknya ada beberapa kasus korupsi besar berhasil diungkap tanpa intervensi dari Pemprov. 

YSK tegas: “Koruptor jangan susahkan masyarakat Sulut.”

3. Lonjakan Kunjungan Wisatawan Mancanegara

Data BPS mencatat 29.305 wisman Januari–Juli 2025, naik 16,80 persen dibanding tahun lalu. Kunjungan terbesar berasal dari Tiongkok, disusul Belanda dan Singapura.

4. Sulut Jadi Magnet MICE Nasional

Berbagai agenda Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) digelar di Manado dan sekitarnya. Sektor jasa, UMKM, dan perhotelan ikut tumbuh, memperkuat citra Sulut sebagai destinasi bisnis dan pariwisata unggulan.

5. Serahkan 10 Hektare Lahan untuk Sekolah Rakyat

Pemprov Sulut menyerahkan lahan di Desa Tampusu, Minahasa, untuk pembangunan Sekolah Rakyat. Fasilitas ini sejalan dengan Instruksi Presiden Prabowo Subianto tentang penghapusan kemiskinan ekstrem.

6. Program Magang ke Jepang

Sebanyak 156 lulusan SMK dan universitas dikirim magang ke Jepang. Tak hanya itu, enam guru asal Jepang hadir di Sulut mengajar bahasa dan budaya Jepang di sembilan SMA/SMK.

7. Layanan Stroke RSUD ODSK dengan Metode DSA

RSUD Provinsi Sulut kini bisa menangani pasien stroke dengan metode Digital Substraction Angiography (DSA) hasil inovasi Prof Terawan. Warga tak perlu lagi berobat ke luar daerah.

8. Rp10 Miliar untuk Toilet dan Ruang Kelas Sekolah

YSK menggelontorkan anggaran besar untuk memperbaiki toilet sekolah agar bersih dan layak, sekaligus pembangunan ruang kelas baru demi kualitas pendidikan.

9. Perguruan Tinggi untuk Bolmong Raya

Pembangunan kampus baru di Desa Inuai, Bolmong, disiapkan dengan dana Rp30 miliar. Kehadiran perguruan tinggi ini menjawab kebutuhan pendidikan tinggi masyarakat BMR.

10. RSUD Bolsel dan Bolmut Rp170 Miliar

Dua rumah sakit baru mulai dibangun dengan total anggaran Rp170 miliar masing-masing. Kehadiran RSUD ini mengurangi ketimpangan layanan kesehatan di daerah selatan dan utara Sulut.

11. 3.000 Hektare Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR)

Sebanyak 30 blok tambang rakyat kini tengah diusulkan oleh Pemprov Sulut.

Tak hanya 30 blok, Gubernur mengaku masih berusaha melobi agar Sulut bisa ketambahan lebih dari 30 blok.

"Sulut itu spesial sekarang. Saya masih mau lobi ke pusat supaya bisa tambah lagi bloknya," ujar dia.

Penetapan ini menjadi kabar gembira bagi ribuan penambang emas yang selama ini bekerja tanpa kepastian hukum. 

Penambang bakal punya perlindungan hukum sekaligus kewajiban menjaga lingkungan.

12. Gerakan Pangan Murah

Jelang Idulfitri dan Pengucapan Syukur, Pemprov menggelar pasar murah di berbagai lokasi. Harga beras, minyak goreng, telur, dan gula dijual lebih rendah demi menjaga inflasi.

13. Bantuan Alsintan dan Bibit untuk Petani

Petani di Bolmong mendapat bantuan alat mesin pertanian serta bibit. YSK menargetkan Sulut menuju swasembada beras dan pangan.

14. Konektivitas Penerbangan Internasional

Rute baru Nanjing–Manado resmi dibuka. Penerbangan ini membawa turis Tiongkok langsung ke Manado. Selanjutnya direncanakan rute ke Shenzen dan Shanghai.

15. Sukses Bawa Paskibraka Sulut ke Nasional

Dua siswa asal Sulut, Firji Beeg (Boltim) dan Bianca Lantang (Tomohon), terpilih bertugas di Istana Merdeka. Bianca bahkan dipercaya sebagai pembawa baki bendera pusaka HUT RI ke-80. (Ren)

-

Baca juga: Gubernur YSK: HUT ke-61 Momentum Perkuat Jati Diri Provinsi Sulawesi Utara