3 Gereja Besar di Sulut Kompak Dukung Gubernur YSK dan Siap Sukseskan Natal Nasional 2025

Ringkasan Berita:

• Tiga denominasi besar umat Kristen di Bumi Nyiur Melambai menyatakan komitmen untuk bersinergi dengan pemerintah serta mendukung penuh pelaksanaan Natal Nasional 2025 di Sulawesi Utara.
• Tiga gereja tersebut yakni Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), Keuskupan Katolik Manado, dan Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM).
• Gubernur YSK pun menegaskan kembali, pentingnya sinergi lintas denominasi dalam menjaga harmoni dan toleransi.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Dukungan terhadap kepemimpinan Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK) terus menguat. 

Kali ini, tiga denominasi besar umat Kristen di Bumi Nyiur Melambai menyatakan komitmen untuk bersinergi dengan pemerintah serta mendukung penuh pelaksanaan Natal Nasional 2025 di Sulawesi Utara.

Tiga gereja besar tersebut yakni Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), Keuskupan Katolik Manado, dan Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM).

Dalam pertemuan bersama pimpinan BPMS GMIM pada Rabu (30/10/2025), Gubernur YSK menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan gereja dalam membangun masyarakat yang berkarakter dan sejahtera.

“Natal Nasional bukan hanya perayaan iman, tetapi juga momentum memperkuat semangat persaudaraan dan kebersamaan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Gubernur YSK.

Plt Ketua BPMS GMIM Pdt. Dr. Adolf Wenas menyambut positif ajakan tersebut.

Ia menegaskan bahwa GMIM siap menjadi mitra strategis pemerintah, baik dalam mendukung program pembangunan maupun menyukseskan perayaan Natal Nasional di Sulut.

Sementara itu, dalam kunjungan Gubernur YSK ke Keuskupan Manado, ia diterima langsung oleh Uskup Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu, MSC.

Pertemuan berlangsung akrab dan penuh kehangatan.

Uskup Rolly menyampaikan bahwa Gereja Katolik akan terus berjalan beriringan dengan pemerintah dalam membangun kesejahteraan umat dan memperkuat kehidupan sosial.

“Gereja dan pemerintah memiliki tanggung jawab moral yang sama, yakni membangun manusia dan kemanusiaan. Karena itu kami mendukung penuh berbagai kegiatan keagamaan, termasuk Pesparani dan Natal Nasional,” tutur Uskup Rolly.

Gubernur YSK pun menegaskan kembali, pentingnya sinergi lintas denominasi dalam menjaga harmoni dan toleransi.

“Mari jadikan Natal Nasional sebagai momentum memperkuat persatuan dan meneguhkan semangat toleransi di Sulawesi Utara,” tandasnya.

Tak hanya GMIM dan Keuskupan Katolik, KGPM juga menyampaikan dukungan serupa.

Dalam Ibadah Agung HUT ke-92 KGPM di Kawangkoan, Gubernur YSK disambut hangat ribuan jemaat dari berbagai daerah di Sulut.

Dalam sambutannya, Gubernur mengapresiasi peran besar KGPM dalam membangun moral, karakter, dan persaudaraan di tengah masyarakat.

“Gereja adalah mitra pemerintah dalam membentuk karakter bangsa. Saya yakin KGPM, GMIM, dan seluruh denominasi gereja akan terus bersama pemerintah memperjuangkan kesejahteraan dan kedamaian bagi seluruh rakyat Sulut,” ujarnya.

Suasana sukacita dan semangat kebersamaan terasa kuat di tiga pertemuan tersebut.

Melalui sinergi GMIM, Gereja Katolik, dan KGPM, Sulawesi Utara menegaskan diri sebagai daerah religius, toleran, dan siap menjadi tuan rumah Natal Nasional 2025 dengan semangat persaudaraan, pelayanan, dan persatuan bagi Indonesia. (Ren)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>