TRIBUNMANADO.CO.ID - Tahapan pendaftaran calon Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Sulawesi Utara berakhir. 

Ketua Steering Committee (SC) atau Panitia Pengarah Musyawaran Provinsi Kadin Sulut Jefry Delarue dan Sekretaris, Octavianus Kerap mengungkapkan, pendaftaran calon ketua telah ditutup 10 Oktober 2025.

Mereka mengungkapkan, hanya dua calon ketua yang mengambil formulir. "Dari dua, hanya satu yang mengembalikannya kepada kami," ujar Delarue kepada Tribunmanado.co.id, Selasa (14/10/2025). 

Calon dimaksud ialah Pengusaha Jemmy Asiku yang mengembalikan berkas pada Jumat 10 Oktober. 

Terkait itu, Delarue mengatakan, pihaknya telah setelah melaporkan dan berkonsultasi dengan Kadin Indonesia.

Kadin Indonesia menuntun persiapan panitia. Kadin pusat memastikan ahwa pelaksanaan Musprov Kadin Sulut dapat dilaksanakan pada minggu pertama Desember 2025.

Sebelumnya, pada pekan lalu, Panitia Musprov Kadin Sulawesi Utara berkoordinasi dengan Kadin Indonesia

Panitia yang didampingi Ketua Kadin Sulawesi Utara, Rio Dondokambey diterima Ketum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie 

Maksud dan tujuan pertemuan, selain melakukan asistensi persiapan Musprov, sekaligus melaporkan perkembangan persiapan dan sekaligus mengundang Ketum Anindya untuk bisa menghadiri langsung Musprov Kadin Sulut.

Menurut Stefan O Voges, Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee), Anindya menyatakan kesiapan hadir dalam musprov. 

Ia menyambut hangat dan terus memotivasi panitia untuk mempersiapkan segala keperluan musprov dengan baik.

"Pak Anindya mewajibkan Kadin Indonesia untuk mengasistensi, membantu dan memfasilitasi semua kebutuhan," jelas Voges.

Tentang KADIN

KADIN adalah organisasi nirlaba yang mewadahi seluruh pelaku usaha di Indonesia untuk memperjuangkan kepentingan mereka dan mendorong perekonomian nasional.

KADIN bertindak sebagai mitra pemerintah, menyediakan layanan seperti advokasi kebijakan, informasi bisnis, dan fasilitasi investasi, serta menaungi berbagai asosiasi bisnis dari berbagai sektor di Indonesia. 

Sebagai satu-satunya induk organisasi dunia usaha yang diakui negara melalui Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987, KADIN Indonesia memegang peran strategis mendorong kemajuan ekonomi, investasi, dan kerja sama sektor swasta dengan pemerintah. 

Dengan struktur organisasi yang kuat hingga ke tingkat provinsi dan kabupaten/kota, KADIN menjadi jembatan penting bagi pelaku usaha dalam menghadapi dinamika ekonomi global.(ndo) 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.