Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hari Hewan Sedunia

Hari Hewan Sedunia, Komunitas Pecinta Alam di Sulut Kampanye Stop Konsumsi Daging Anjing dan Kucing

Anggota KMPA Tansa, Jon Cornelius Malalantang, menyebut aksi ini lahir dari rasa kepedulian terhadap hewan-hewan yang sering terlihat tidak terawat.

|
Editor: Rizali Posumah
Dokumentasi KPA/KMPA
HARI HEWAN SEDUNIA - Kelompok Muda Pecinta Alam (KMPA) dan Kelompok Pecinta Alam (KPA) menggelar aksi memberikan makanan kepada kucing dan anjing, baik yang liar maupun peliharaan di sekitar mereka. Ini dalam rangka memperingati Perayaan Hari Hewan Sedunia atau World Animal Day yang jatuh setiap tanggal 4 Oktober. 

World Animal Day pertama kali dicetuskan oleh Heinrich Zimmermann pada tahun 1925 di Berlin, Jerman.

Ia adalah seorang penulis dan penerbit majalah Mensch und Hund (Man and Dog).

Meskipun perayaan perdana dilakukan pada 24 Maret 1925, tanggal 4 Oktober ditetapkan secara resmi sebagai Hari Hewan Sedunia pada Kongres Organisasi Perlindungan Hewan Sedunia di Florence, Italia, bulan Mei 1931.

Tanggal 4 Oktober dipilih untuk menghormati Santo Fransiskus dari Assisi, seorang pelindung ekologi dan hewan yang dalam legenda dipercaya mampu berbicara dengan hewan.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Mor dan Hillary Tetap Harmonis, Demokrat Sulut Kini Sejalan dengan Pemerintahan YSK-Victor

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved