Sulawesi Utara
Berita Populer Sulut: Peran Olly Dondokambey dalam Pemberian Hibah untuk GMIM, Unjuk Rasa di Bitung
Ada 3 berita populer Sulawesi Utara yang dirangkum editor Tribun Manado, Rabu 3 September 2025.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Ventrico Nonutu
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini merupakan berita populer Sulawesi Utara yang tayang di TribunManado.co.id.
Ada 3 berita populer Sulut yang dirangkum editor Tribun Manado, Rabu 3 September 2025.
Tiga berita populer tersebut banyak dibaca oleh pembaca setia Tribun Manado.
Lalu berita apa saja yang populer di Sulawesi Utara?
Berikut selengkapnya:
1. Dugaan Korupsi Dana Hibah GMIM, Peran Olly Dondokambey Terungkap dalam Isi Dakwaan Jaksa
Jaksa Penuntut Umum (JPU) telah membacakan dakwaan dari terdakwa dugaan korupsi dana hibah GMIM, Pendeta Hein Arina.
Terungkap dalam dakwaan dijelaskan sebagai syarat penyusunan draf Keputusan Gubernur Sulut tentang Penerima Hibah Uang TA. 2020, seharusnya proposal permohonan hibah dari Sinode GMIM sudah diajukan sejak 2019, sebelum penyusunan KUA dan PPAS 2020.
Namun kenyataannya, proposal yang ada bertanggal mundur, tidak dilengkapi rincian biaya, dan baru diproses setelah APBD ditetapkan.
Meski demikian, saksi terdakwa Jeffry Robby Korengkeng, saat itu Kepala BKAD sekaligus Bendahara Umum Daerah, tetap menyusun draf keputusan gubernur atas permintaan terdakwa Asiano Gamy Kawatu, Asisten III Setdaprov Sulut.
Penyusunan draf dilakukan oleh pejabat BKAD, Ferny Karamoy, tanpa melalui mekanisme asistensi Biro Hukum yang seharusnya wajib dilakukan.
Pada 9 Januari 2020, Gubernur Sulut saat itu, Olly Dondokambey, menandatangani Keputusan Gubernur Nomor 16 Tahun 2020 tentang Penerima Hibah Uang dari APBD 2020.
Dalam daftar tersebut, GMIM tercantum sebagai penerima hibah Rp 4 miliar.
Jaksa menilai, pencantuman nama GMIM sebagai penerima hibah tidak melalui prosedur yang sah, seperti tidak adanya usulan hibah dari GMIM sebelum APBD disusun.
Baca Selengkapnya KLIK INI
2. 45 Anggota DPRD Sulawesi Utara Kembali Reses, Serap Aspirasi Masyarakat di Dapil Masing-masing
Empat puluh lima anggota DPRD Sulawesi Utara (Sulut) kembali turun lapangan melaksanakan reses di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
Masa reses persidangan ketiga DPRD Sulawesi Utara berlangsung Agustus hingga 6 September nanti.
Terkait itu, sebagian besar anggota DPRD Sulawesi Utara meninggalkan dapil untuk menerima aspirasi mahasiswa dan masyarakat saat aksi unjuk rasa Senin hingga Selasa 1-2 September di Kota Manado.
Sekretaris DPRD Sulawesi Utara, Weliam Niklas Silangen mengungkapkan, sebagian besar legislator Gedung Cengkih telah kembali ke dapil masing-masing.
"Anggota yang kemarin sempat menerima aspirasi saat demo sudah kembali ke dapil untuk serap aspirasi," kata Silangen kepada Tribunmanado.co.id, Rabu (3/9/2025).
Kata Silangen melanjutkan, ada beberapa anggota DPRD Sulawesi Utara yang terlanjur berada di dapil dan tak dapat ke Manado untuk menerima aspirasi pendemo.
"Waktu reses masih ada beberapa hari dan akan dimaksimalkan untuk menyerap aspirasi masyarakat," ujarnya lagi.
Rapat paripurna reses masa persidangan ketiga tahun 2025 direncanakan pada Selasa 9 September 2025.
Baca Selengkapnya KLIK INI
3. Aliansi Bitung Bergerak Gelar Aksi Damai, Desak Kejari Percepat Proses Kasus Perjalanan Dinas DPRD
Massa yang tergabung dalam Aliansi Bitung Bergerak menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Kantor DPRD Kota Bitung, Sulawesi Utara, Rabu (3/9/2025).
Aksi tersebut diikuti oleh perwakilan dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari nelayan, buruh, mahasiswa, hingga organisasi masyarakat sipil.
Sebelum menuju Kantor DPRD, massa lebih dulu menggelar aksi di depan Kantor Kejaksaan Negeri Bitung.
Di sana, mereka menyampaikan aspirasi dan desakan agar Kejari segera mempercepat proses penanganan dugaan kasus korupsi perjalanan dinas anggota DPRD Bitung.
"Kami menilai penanganan kasus ini terlalu lambat. Sudah terlalu lama masyarakat menunggu keadilan," ujar salah satu orator aksi.
Aspirasi pendemo diterima langsung oleh Kasi Intel Kejari Bitung, Justisi Wagiu, yang menemui massa dan memberikan tanggapan.
"Saya akan tindak lanjuti aspirasi kalian," kata Wagiu di hadapan para peserta aksi.
Setelah dari Kejari, massa melanjutkan aksi ke Kantor DPRD Bitung di Jalan Martadinatha, Kelurahan Bitung Barat I, Kecamatan Maesa. Kedatangan mereka disambut penjagaan ketat dari aparat gabungan TNI-Polri.
Baca Selengkapnya KLIK INI
(Tim Tribunmanado.co.id)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Daya Beli Petani Sulawesi Utara Melemah, NTP Bulan Agustus 2025 Turun 2,6 Persen |
![]() |
---|
Robert Winerungan : Kenaikan Harga Beras di Sulut Harus Dinikmati Petani, Bukan Cuma Konsumen |
![]() |
---|
Suasana Kantor DPRD Sulawesi Utara Sore Ini |
![]() |
---|
5 Peristiwa di Sulut: Penemuan Kerangka Manusia hingga Pelaku Pembuang Sampah Terancam Dipenjara |
![]() |
---|
Berita Populer di Sulawesi Utara: Komunitas Ojol Doakan Affan Kurniawan, Deklarasi Sulut Aman-Damai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.