Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Sosok Gus Elham, Pendakwah Viral karena Lakukan Hal Ini di Panggung Pengajian, Kini Mengaku Khilaf

Kini Gus Elham akhirnya muncul menyampaikan permohonan maaf setelah viral di media sosial.

Editor: Indry Panigoro
Dok.Pribadi/ Surya.co.id
MINTA MAAF - Sosok Gus Elham Yahya, ulama muda yang viral, usai videonya mencium anak-anak kecil beredar luas di media sosial. Atas hal itu, ia pun menyampaikan permintaan maaf dan klarifikasi lewat akun Instagram @mtibadallah yang diunggah pada Rabu (12/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Sosok Gus Elham  pedakwah muda asal Kediri, Jawa Timur mendadak viral seusai menuai kecaman dari warganet.
  • Kecaman itu buntut tindakan Gus Elham yang mencium bocah perempuan saat berceramah.
  • Tindakan itu dianggap tak pantas, terlebih dilakukan di atas panggung dan di hadapan para jamaah.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini adalah sosok Gus Elham.

Gus Elham Yahya dikenal sebagai pengasuh Pondok Pesantren Al Ikhlas 2 yang berlokasi di Desa Kaliboto, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Pendakwah muda ini lahir pada 8 Juli 2001 dan kini masih berusia 24 tahun.

Ia dikenal dengan gaya dakwah yang santai dan ringan, Gus Elham mampu menarik perhatian kalangan muda karena pembawaannya yang kekinian dan mudah didekati.

Namun kini nama Gus Elham saat ini sedang jadi perbincangan publik.

Itu setelah viral videonya mencium anak-anak perempuan di atas panggung pengajian.

Video yang memperlihatkan Gus Elham cium anak kecil itu ramai tersebar di media sosial hingga menuai kecaman dari warganet dan tokoh agama karena dianggap tidak pantas.

Gus Elham Yahya merupakan putra KH Luqman Arifin Dhofir dan cucu KH Mudhofir Ilyas, pengasuh Pondok Pesantren Kaliboto, Tarokan, Kediri.

Kediri adalah kota di Provinsi Jawa Timur yang terkenal sebagai pusat perdagangan utama untuk industri gula dan rokok, serta merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang memiliki sejarah panjang.

Kota ini secara administratif merupakan enklave (terkurung) dari wilayah yang lebih luas yaitu Kabupaten Kediri dan dibelah oleh Sungai Brantas.  

Kembali ke bahasan Gus Elham, kini ia akhirnya angkat bicara dan mengaku khilaf atas perbuatannya.

Gus Elham akhirnya muncul menyampaikan permohonan maaf setelah viral di media sosial.

Seperti diketahui, aksi pendakwah asal Kediri, Gus Elham, yang terlihat mencium anak perempuan di panggung pengajian menuai beragam kritik warganet.

Kini setelah viralnya kejadian tersebut, Gus Elham buka suara.

Dikutip Instagram @lambe_turah, Rabu (12/11/2025) Gus Elham menyampaikan permohonan maaf atas beredarnya video yang menimbulkan kegaduhan.

"Dengan penuh kerendahan hati, saya Muhammad Ilham Yahya Al Maliki secara pribadi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya video yang menimbulkan kegaduhan," kata Gus Elham.

Ia pun mengaku khilaf dengan kejadian tersebut.

"Saya mengakui bahwa hal tersebut merupakan kekhilafan dan kesalahan saya pribadi," terangnya.

Kendati begitu, ia berkomitmen akan memperbaiki dan menjadikan peristiwa ini pelajaran agar tidak mengulanginya lagi.

"Saya berkomitmen untuk memperbaiki dan menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran berharga agar tidak mengulangi hal serupa di masa mendatang," jelasnya.

Tak hanya itu, ia menegaskan bahwa video yang beredar merupakan video lama yang kini telah dihapus dari seluruh media sosial resmi Majelis Taklim Ibadallah.

"Perlu kami sampaikan video yang beredar merupakan video lama dan telah kami hapus dari seluruh media sosial resmi kami," jelasnya.

Selain itu, ia juga mejelaskan bahwa anak-anak dalam video yang beredar dalam pengawasan orang tua masing-masing saat acara berlangsung.

"Dan perlu disampaikan juga bahwa anak-anak dalam video viral tersebut adalah mereka yang dalam pengawasan orang tuanya yang mengikuti rutinan pengajian saya. Namun demikian saya tetap memohon maaf atas hal tersebut,” ujarnya.

Namun demikian, ia tetap mengakui bahwa tindakannya di panggung tersebut tidak etis dan tidak sesuai dengan norma. 

"Dan saya juga bertekad untuk menyampaikan dakwah dengan cara yang lebih bijak, sesuai dengan norma etika dan budaya bangsa serta menjunjung tinggi akhlakul karimah,” tambahnya.

Wamenag Ingatkan Gus Elham 

Sebelumnya, aksi Gus Elham ini menuai sorotan Wakil Menteri Agama, Muhammad Syafii.

Syafii menegaskan tindakan tersebut harus dihentikan karena bertentangan dengan prinsip pesantren dan madrasah ramah anak.

Hal itu disampaikan Syafii setelah rapat bersama Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025).

“Tadi juga ada disimpulkan, ada surat keputusan dari Dirjen Pendis (Pendidikan Islam) tentang madrasah dan pesantren ramah anak yang intinya agar anak-anak madrasah, anak-anak pesantren mendapatkan pemenuhan haknya sebagai peserta didik, dan jauh dari tindak kekerasan yang tidak seharusnya mereka terima,” ujarnya, dikutip Tribunnews.com

Syafii sepakat dengan kritik publik mengenai tindakan Gus Elham harus dihentikan.

Baginya, tidak boleh adanya aksi penciuman anak karena dikhawatirkan termasuk pelecehan seksual.

“Saya kira saya sepakat dengan pendapat publik itu dan ini harus dihentikan,” katanya.

Ia menyampaikan bahwa pengawasan di lingkungan pendidikan agama, termasuk pondok pesantren dan majelis taklim, harus diperkuat agar kejadian serupa tidak terulang.

“Tentu saja kasus-kasus itu mungkin tetap ada ya, tapi kita tadi sepakat agar ke depan pengawasannya lebih ditingkatkan agar peristiwa itu bisa dihindari,” ucapnya.

Ditanya apakah Kemenag akan memanggil atau menindak langsung Gus Elham, Syafii menyebut langkah pembinaan dapat dilakukan jika tindakan yang bersangkutan tidak berubah.

“Termasuk itu, supaya itu tidak terulang bahkan terhadap yang bersangkutan memang harus ada upaya mengingatkan kepada posisinya jika tidak mengulangi perbuatan-perbuatan itu,” ucapnya.

Video Viral

Sebelumnya, Gus Elham Yahya viral di media sosial setelah potongan video dirinya mendapat sorotan publik.

Cuplikan video yang membuatnya menjadi sorotan adalah yang menunjukan kedekatannya pada anak-anak.

Namun hal itu menjadi viral karena menimbulkan perdebatan mengenai batas etika dalam dakwah, terutama saat melibatkan interaksi dengan anak-anak.

Belakangan akun Instagram @elhamyahya menutup kolom komentar di postingan terbaru karena menuai banyak kritikan.

(TribunNewsmaker.com/TribunSumsel.com)

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

 

Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved