Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa

Pantas Menkeu Purbaya Kaget saat Datang ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Ternyata Temukan Ini

Dalam kunjungan ke kawasan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya tersebut, Purbaya justru menemukan hal mencurigakan.

Editor: Indry Panigoro
Tribunnews.com
SIDAK MENKEU PURBAYA - Momen Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat inspeksi mendadak (sidak) impor pakaian ilegal di Cikarang. Baru-baru ini, dalam kunjungan ke kawasan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya tersebut, Purbaya justru menemukan hal mencurigakan. 

Purbaya menegaskan akan melakukan pengecekan ulang terhadap laporan tersebut guna memastikan tidak ada pelanggaran yang merugikan penerimaan negara.

Misi Sidak: Pastikan Prosedur dan Integritas Pemeriksaan

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja dua hari di Surabaya, sejak Senin (10/11/2025).

Dalam kesempatan itu, Menkeu turun langsung ke lapangan untuk mencocokkan dokumen Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dengan kondisi fisik barang yang ada di pelabuhan.

Ia ingin memastikan bahwa setiap prosedur pemeriksaan berjalan sesuai aturan, transparan, dan tidak membuka celah bagi praktik manipulasi data.

“Saya melihat langsung proses pemeriksaan kontainer, hasilnya bagus,” ujarnya, memberi apresiasi kepada petugas Bea dan Cukai yang tetap profesional di tengah tantangan lapangan.

Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya memperkuat pengawasan terhadap arus logistik nasional, yang menjadi kunci kelancaran ekspor-impor Indonesia di tengah ketatnya persaingan ekonomi global.

Meninjau Laboratorium Bea Cukai Surabaya

Usai meninjau pelabuhan, Purbaya melanjutkan sidak ke Balai Laboratorium Bea dan Cukai (KBLBC) Kelas II Surabaya unit teknis penting yang bertugas melakukan pengujian dan identifikasi barang secara ilmiah.

Laboratorium ini memegang peran vital dalam memastikan keaslian dan klasifikasi barang sesuai ketentuan perundang-undangan.

Kini, KBLBC Surabaya juga telah dilengkapi fasilitas kerja yang responsif gender, sehingga seluruh pegawai, baik laki-laki maupun perempuan, dapat bekerja aman, nyaman, dan bebas diskriminasi.

Menkeu menilai, pembenahan sarana kerja yang berkeadilan gender merupakan bagian dari reformasi birokrasi modern yang terus ditekankan oleh Kementerian Keuangan.

Apresiasi untuk Jajaran Bea Cukai

Di akhir kunjungan, Purbaya menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh jajaran Bea dan Cukai atas dedikasi, integritas, dan profesionalisme mereka.

Menurutnya, petugas Bea dan Cukai berada di garis depan penjagaan ekonomi nasional, memastikan pasar dalam negeri tetap bersih dari produk ilegal dan persaingan tidak sehat.

“Untuk teman-teman Bea dan Cukai, semangat. Anda ada di titik terdepan untuk menjaga keutuhan integritas pasar dalam negeri dari produk-produk ilegal,” tegasnya.

Dengan temuan kejanggalan harga yang akan segera diselidiki lebih lanjut, kunjungan Purbaya ini menjadi peringatan penting bagi importir dan aparat pengawasan: bahwa setiap celah kecurangan akan diawasi, dan transparansi adalah harga mati dalam menjaga keuangan negara.

(TribunTrends/Kompas)

Sumber: Tribun Timur

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved