Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, 3 Orang Tewas, Enam Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun

Kecelakaan maut di Jalan Raya Bandung-Subang, Kampung Cileuleuy, Desa Gunung Tua, Kecamatan Cijambe, Subang

Editor: Glendi Manengal
Tribun Manado
KECELAKAAN - Gambar Ilustrasi kecelakaan. Kecelakaan maut dJalan Raya Bandung-Subang, Kampung Cileuleuy, Desa Gunung Tua, Kecamatan Cijambe, Subang, Kamis (9/10/2025). Tiga orang meninggal dunia, 6 lainnya luka-luka 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Bandung-Subang, Kampung Cileuleuy, Desa Gunung Tua, Kecamatan Cijambe, Subang, Jawa Barat, pada Kamis (9/10/2025) sekira pukul 12.20 WIB.

Jarak lokasi kejadian 44 km dari Kota Bandung, Ibu Kota Provinsi Jabar.

Waktu tempuh 1 jam 43 menit dengan kendaraan bermotor lewat Jl. Palasari Dua - Babakan Gn.

Insiden tersebut diketahui melibatkan enam kendaraan.

Yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan, menjelaskan, enam kendaraan yang terlibat adalah:

1. Truk tronton bernomor polisi B 9554 KYU,

2. Minibus nomor polisi B 2128 PZU, 

3. Pikap nomor polisi B 9277 TAB, 

4. Minibus Swift nomor polisi D 1768 RT, 

5. Minibus Calya nomor polisi B 1445 FZX, 

6. Sepeda motor nomor polisi D 4241 ZFA.

Tiga orang meninggal dunia, sementara 6 orang lainnya mengalami luka-luka.

Hendra menjelaskan, kecelakaan diawali truk tronton bermuatan air mineral Aqua datang dari arah Bandung menuju arah Subang.

Saat melaju di jalan yang menurun, menabrak belakang minibus bernomor polisi B 2128 PZU. 

"Lalu, terdorong dan menabrak belakang pikap yang membawa delapan orang penumpang, serta menabrak minibus Swift dan pengendara motor, dan terakhir menabrak minibus Calya," kata Hendra. (*)

Identitas Korban Meninggal Dunia

1. Nama : IMIH, Subang 01 Januari 1953, Perempuan, Mengurus Rumah Tangga,

Alamat : Blok Wera Jaya RT 031 RW 014 Kel. Dangdeur Kec/Kabupaten Subang Jawa Barat,

2. Nama : MINAH, Subang 01 Juli 1966, Perempuan, Mengurus Rumah Tangga,

Alamat : Kampung Cijuhung RT 020 RW 004 Ds. Rawalele Kecamatan Dawuan Kabupaten Subang Jawa Barat,

3. Nama : NURIYAH, Subang 09 Mei 1964, Perempuan, Mengurus Rumah Tangga,

Alamat : Kampung Cijuhung RT 001 RW 004 Ds. Rawalele Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang Jawa Barat.

Hati-hati Berkendara disekitar Kendaraan besar

Training Director The Real Driving Center (RDC), Marcell Kurniawan memberikan beberapa tips saat berkendara di sekitar kendaraan besar terutama truk.

1. Hindari blind spot

Saat berkendara di sekitar truk berusahalah untuk menghindari area blind spot. Menurut Marcell, area blind spot sangat besar.

Jadi, pastikan pengendara bisa terlihat oleh sopir truk sehingga bisa lebih aman.

“Waspada bila berada disekitar truk, karena blind spot truk sangat besar. Jadi triknya pastikan kita masih bisa melihat si pengemudi truk dari spionnya. bila kita tidak dapat melihat si pengemudi truk via spionnya berarti kita di blind spot truk tersebut,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/1/2020).

2. Jaga jarak

Bila berkendara di sekitar truk sebaiknya menjaga jarak lebih aman dengan truk. Apalagi, jika truk tersebut membawa muatan yang cukup besar.

Langkah ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu muatan yang dibawa oleh truk terlepas. Sehingga bisa membahayakan pengendara yang berada di sekitar truk tersebut.

“Terutama dengan truk yang membawa barang yang panjang seperti pipa besi atau truk pembawa kontainer, karena ada kemungkinan barang bawaan dan kontainernya terlepas dan mengenai kita,” ujarnya.

3. Berpindah jalur

Tips ketiga aman berkendara di sekitar truk adalah menghindari jalur yang dilewati oleh truk. Terutama jika truk bermuatan besar yang melaju di belakang pengendara.

Hal ini untuk mengantisipasi jika nantinya truk mengalami rem blong dan menerjang kendaraan yang ada di depannya. Maka dari itu, jika berkendara di depan truk bermuatan berat sebaiknya berganti jalur yang lebih aman.

“Usahakan berpindah jalur bila kita melihat ada truk di belakang kita, untuk meminimalisir risiko remnya truk tidak nutut atau blong,” ujarnya.

4. Jangan menyalip sembarangan

Kadang saat berkendara di sekitar truk sering terbawa emosi dan ingin menyalip truk tersebut. Tetapi, Marcell menyarankan agar tidak sembarangan saat berusaha menyalip truk.

Pastikan kondisi jalan sudah aman, hal ini untuk mengantisipasi truk mengalami efek jack knife atau terbalik. Menurutnya, kemungkinan ini bisa saja terjadi, mengingat truk tidak bisa mengerem atau berhenti sependek mobil kecil.

“Dan bila truck berartikulasi ngerem mendadak atau terlalu dalam atau bermanuver tiba-tiba maka bisa menyebabkan efek jack knife atau truk terbalik yang dapat membahayakan orang lain,” kata Marcell.

Artikel telah tayang di TibunJabar

-

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca berita lainnya di: Google News

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved