Muncul Beragam Spekulasi Sebelum Roy Rusli Ditemukan, Hukum Tua Tombuluan Sebut Warga Kini Lega

Ringkasan Berita:

• Roy Rusli (6), warga Desa Tombuluan, akhirnya ditemukan Senin (17/11/2025). 
• Warga desa Tombuluan kini merasa lega.
• Sebelum bocah ini ditemukan, muncul beragam spekulasi di tengah warga Desa Tombuluan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bocah Roy Rusli (6), warga Desa Tombuluan, Kecamatan Tombulu yang sempat hilang sembilan hari akhirnya ditemukan Senin (17/11/2025). 

Anak bungsu dari 5 bersaudara ini ditemukan di Perkebunan Moraya Desa Tombuluan, sekitar 2 Km dari perkampungan. 

Hukum Tua Desa Tombuluan, Minggus Languyu mengungkapkan, dengan ditemukannya adik Roy, ia dan warga desa lega. 

"Sebab selama ini sebagian besar warga desa sudah resah. Dengan ditemukannya anak ini, semua lega," kata Minggus di RS Bhayangkara Manado, Senin malam. 

Ia mengatakan, sebelum bocah ini ditemukan, menimbulkan beragam spekulasi di tengah warga Desa Tombuluan. 

"Tidak ada lagi spekulasi ini itu. Kalau kami, anak ini sudah ditemukan. Kami bersyukur. Warga saya bisa tenang," katanya

Dengan demikian, tidak ada lagi tudingan-tudingan dan dugaan yang sempat bermunculan sebelumnya. 

"Semoga anak ini kondisinya membaik. Tubuhnya masih lemah, semoga pemulihannya lancar," kata Minggus. 

Baru Kembali dari Kalimantan

Hukum Tua Tombuluan Minggus Languyu mengungkapkan, Chrisye baru beberapa bulan berada di desa tersebut.

"Kalau tidak salah, baru sekitar enam bulan. Sebelumnya di Kalimantan," ujar Minggus di RS Bhayangkara Manado, Senin (17/11/2025) malam. 

Ayahnya telah meninggal di Kalimantan. 

"Mereka diasuh ibunya dan keluarga," katanya.

Chrisye sendiri hanya ibu rumah tangga. 

Roy yang kini berusia enam tahun belum bersekolah.

"Sebenarnya anak ini sudah mau disekolahkan cuma memang terkendala karena maaf gagu, sulit bicara," jelasnya lagi. 

Katanya, lokasi ditemukannya bocah tersebut merupakan perkebunan Moraya.

Di sana terdapat tanaman tahunan seperti kelapa dan cengkih. 

"Lokasi ditemukannya tidak terlalu jauh, tidak lebih dari dua kilometer. Cuma memang, medannya agak curam," kata Minggus.

(TribunManado.co.id/Ndo)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.