Belasan Turis asal China Mulai Petualangan Wisata di Manado Sulut, Kunjungi Klenteng Ban Hin Kiong

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebanyak belasan turis asal Shanghai, Tiongkok (China), memulai petualangan wisata mereka di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), pada Kamis (2/10/2025).

Setibanya di Manado pada Kamis siang, rombongan turis langsung mengunjungi Klenteng Ban Hin Kiong yang terletak di Kelurahan Calaca, Kecamatan Wenang, Kota Manado.

Kedatangan mereka bertepatan dengan momen persiapan perayaan Moon Cake Festival. 

Klenteng saat itu tengah dihias meriah, termasuk gambar Dewi Bulan yang dikelilingi bunga persik menjadi latar favorit para turis untuk berfoto.

Sesaat setelah memasuki klenteng, sebagian turis terlihat mengamati altar secara singkat sebelum melanjutkan kunjungan ke lantai atas. 

Beberapa di antaranya juga sempat melakukan sembahyang.

Di lantai atas, mereka disuguhi pemandangan peninggalan meriam dari zaman VOC.

Dari ekspresi wajah mereka, tampak jelas antusiasme dan kegembiraan selama kunjungan berlangsung.

Suan, tour guide yang mendampingi rombongan, menjelaskan bahwa para turis ini baru tiba dari Shanghai pagi tadi.

“Klenteng Ban Hin Kiong menjadi destinasi pertama yang kami kunjungi,” kata Suan. 

Selanjutnya, mereka dijadwalkan mengunjungi Tugu Perang Dunia II dan beberapa lokasi wisata lainnya.

Suan menambahkan, wisatawan asal Tiongkok umumnya menyukai Manado, terutama yang gemar menyelam (diving).

Namun ia mengakui, popularitas Manado sebagai destinasi wisata internasional masih kalah dibandingkan daerah lain seperti Bali.

Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Sulut Meningkat

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sulut pada Juli 2025 tercatat sebanyak 5.903 orang.

Kepala BPS Sulut, Aidil Adha, menyampaikan bahwa angka ini mengalami peningkatan sebesar 24,46 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024, yakni sebanyak 4.743 kunjungan.