Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Filipi 4:2-23, Kunci Kepuasan
Tetapi Alkitab berjanji bahwa kekuatan dan kasih karunia Allah hadir dalam saat-saat ini.
Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
Kata ‘damai sejahtera’ berarti ketiadaan permusuhan.
Artinya keutuhan, kedamaian, kesejahteraan, kesatuan dengan Allah dan setiap jenis berkat dan kebaikan.
Itu adalah kedamaian ‘yang melampaui segala akal’.
Melampaui kemampuan Anda dalam mengatasinya, dan melampaui kekuatiran Anda akan apa yang akan datang.
Paulus lalu mengalihkan perhatiannya pada pemikiran kita.
Kita dikelilingi oleh citra dan perkataan dari media, perbincangan dan peristiwa, yang bisa dengan mudah menggoda kita, hampir setiap hari, dengan pemikiran-pemikiran yang salah.
Tetapi Anda bisa melawan ini. Seperti perkataan Martin Luther, ‘Anda tak bisa menghentikan burung terbang di atas kepala Anda, tetapi Anda bisa menghentikannya untuk bersarang di rambut Anda.’
Cara untuk mengeluarkan pemikiran yang buruk adalah dengan memasukkan pemikiran yang benar.
Pikiran Anda bisa diisi. Jika Anda tidak mengisi pikiran Anda dengan pemikiran yang baik, musuh akan mengisinya dengan yang buruk.
Ikutilah nasihat Paulus: ‘... semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu’ (Ay.8).
Dia tahu pemikiran Anda akan mempengaruhi hidup Anda. Isilah pikiran Anda dengan hal-hal yang baik, apa pun yang disebut ‘kebajikan dan patut dipuji’.
Pikirkanlah apa yang Anda pikirkan. Akar masalah kita mungkin adalah kehidupan pikiran kita.
Jika Anda mengubah hal-hal untuk ditempati oleh pikiran Anda, ‘Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu’ (Ay.9).
Yang tersulit adalah penerapannya (Ay.9). Satu-satunya cara untuk dapat mempelajari keterampilan, perdagangan atau olahraga adalah praktik.
Praktik yang tidak menimbulkan pertengkaran, yang tetap bersatu dengan orang Kristen lain (Ay.2-3) dan yang menghindarkan diri dari doa yang berkepanjangan.
Bina Remaja GMIM, Renungan 28 September-4 Oktober 2025, Yehezkiel 30:1-20, Bertobat Pasti Hidup |
![]() |
---|
Obor Pemuda GMIM, Renungan Sabtu 4 Oktober 2025, Yehezkiel 30:17-20, Bercermin |
![]() |
---|
Renungan Harian Kristen, Yehezkiel 33:17-20, Tuhan Menghakimi Manusia Menurut Kelakuannya |
![]() |
---|
Renungan Pemuda GMIM 3 Oktober 2025, Yehezkiel 30:14-16, Pertobatan Nyata Menghasilkan Hidup Baru |
![]() |
---|
Renungan Harian Kristen, Yehezkiel 33:14-16, Bertobat dari Dosa, Melakukan Keadilan dan Kebenaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.