Kebakaran di Kotamobagu
Cerita Oma Yenny Korban Kebakaran Rumah di Tumubui Kotamobagu, Diselamatkan Tetangga saat Tidur
Cerita Oma Yenny, korban kebakaran rumah di Tumubui, Kota Kotamobagu, Sulut, Kamis (13/11/2025. Diselamatkan oleh tetangga saat tidur.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Frandi Piring
Ringkasan Berita:
- Oma Yenny Porayow (74) hanya tertunduk lesu saat ditemui Wali Kota Kotamobagu Wenny Gaib di Kelurahan Tumubui, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, Jumat 14 November 2025.
- Oma Yenny merupakan korban kebakaran rumah di Tumubui, Kota Kotamobagu, Sulut, Kamis (13/11/2025).
- Sembari meneteskan air mata, Oma Yenny mengaku kejadian kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 Wita.
- Oma Yenny berhasil selamat setelah diselamatkan oleh tetangganya saat berada dalam kamar.
TRIBUNMANADO.CO.ID - KOTAMOBAGU - Yenny Porayow (74) hanya tertunduk lesu saat ditemui Wali Kota Kotamobagu Wenny Gaib di Kelurahan Tumubui, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Jumat 14 November 2025.
Lansia yang akrab disapa Oma Yenny ini adalah salah satu korban kebakaran yang terjadi di Kelurahan Tumubui, Kamis (13/11/2025) malam.
Sembari meneteskan air mata, Oma Yenny mengaku kejadian kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 Wita.
Saat itu, ia sedang berada di kamarnya dan melihat api dari bagian atapnya.
"Saat lihat api saya berdoa Tuhan tolong selamatkan saya," ucapnya.
Tubuhnya yang sedang sakit membuatnya kesulitan bangun dari tempat tidur.
Tiba-tiba ada seorang pria yang masuk ke kamarnya dan membawa keluar rumah.
"Sampai di luar saya minta mereka balik lagi untuk ambil berkas-berkas di kamar," ucapnya.
Saat di luar, ia kemudian terus menangis. Rumah satu-satunya ludes dilahap api.
Bahkan, tak ada satupun pakaian yang berhasil ia selamatkan.
"Baju hanya tinggal di badan pak. Semuanya hangus terbakar," katanya.
Sementara itu, beberapa tetangga di TKP mengapresiasi gerak cepat pemadaman kebakaran Kotamobagu.
"Rumah ini sangat dekat dengan rumah panggung yang ada di belakang. Untung Damkar cepat datang," ucap salah seorang tetangga.
"Kalau tidak cepat pasti lebih dari satu rumah yang terbakar," tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Kotamobagu Wenny Gaib menegaskan sudah menyalurkan bantuan kepada korban.
"Kalau untuk renovasi rumah, kami masih akan kaji dulu. Tapi bantuan kasur dan pakaian sudah kita salurkan," tandasnya.
Baca juga: 3 Mobil Damkar Padamkan Kebakaran Rumah di Talawaan Minahasa Utara
Kisah Lansia di Minut yang Senasib dengan Oma Yenny
Beberapa hari lalu, kebakaran terjadi di Minahasa Utara (Minut), Sulut.
Daniel Karundeng, hanya bisa menatap ke arah rumah yang sedang disemprot dengan air dari Mobil Pemadam Kebakaran (damkar) Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Minut, Selasa (11/11/2025).
Pria usia lanjut 72 tahun warga jaga VI Desa Kolongan, Kecamatan Talawaan Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Provinsi Sulawesi Utara itu menyaksikan rumahnya di lalap si jago merah dari halaman.
Sambil duduk di atas kursi plastik warna biru, Daniel nampak ditenangkan warga sekitar termasuk Camat Talawaan Alexander Warbung dan Hukum Tua Kolongan Adry Moningka.
Rumah permanen yang dihuni Daniel terbakar pada pukul 16.30 Wita.
Saat kejadian, Daniel yang dalam keadaan kurang fit atau sakit berada di dalam rumah.
Terinformasi, di rumah itu hanya di huni Daniel seorang diri.
Beruntung, saat peristiwa kebakaran Daniel warga sekitar bernama Ken Ciali langsung menerobos masuk kedalam rumah.
Dan berhasil menyelamatkan dan mengeluarkan Daniel dari ruang tamu, ketika kobaran api mulai membesar dan menyebar.
Saat memasuki rumah, api sudah menyalah besar di bagian dapur.
"Saat itu Pak Daniel masih berada di dalam ruang tamu, kami langsung angkat lalu membawa dia keluar dari rumah," cerita warga Ken Ciali (44) saat memberikan keterangan ke Polisi Polsek Dimembe, Selasa (11/11).
Kondisi Daniel, kalau berjalan dibantu tongkat.
Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Dimembe Ipda Steven Rumapea dan Camat Talawaan Alexander Warbung, dugaan penyebab terjadinya kebakaran karena korsleting arus listrik di bagian dapur.
"Jadi berdasarkan informasi dan keterangan yang kami himpun dari pemilik rumah, api dari bagian dapur," terang dia.
"Api tersebut lalu menyebar setelah kena busa tempat tidur hingga dengan cepat membesar, menyebar ke bagian ruang tamu," jelas Kapolsek Dimembe Ipda Steven Rumapea didampingi Camat Talawaan Alexander Warbung, Selasa (11/11).
Akibat peristiwa itu, bagian plafon di rumah tersebut hangus terbakar, tidak ada korban jiwa dan kerugian materil diperkirakan Rp 40 juta. (TribunManado.co.id/Nie/Crz)
-
Baca juga: Populer Sulut: Kasus Dana Hibah Pilwako, Pencuri Kabel Ditangkap, Lansia Selamat dari Kebakaran
| Wali Kota Kotamobagu Wenny Gaib Tinjau Lokasi Kebakaran di Tumubui |
|
|---|
| Dugaan Sementara Penyebab Rumah di Poyowa Besar 2 Kotamobagu Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa |
|
|---|
| Kebakaran Hanguskan Satu Rumah di Poyowa Besar II Kotamobagu, Warga Padamkan Api Pakai Alat Seadanya |
|
|---|
| Wali Kota Kotamobagu Serahkan Bantuan Gubernur Sulut untuk Korban Kebakaran Gogagoman Kotamobagu |
|
|---|
| Ini Nama-nama Korban Kebakaran di Gogagoman Kotamobagu, 22 Rumah Terbakar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Oma-Yenny-Porayow-saat-ditemui-Wali-Kota-Kotamobagu-Wenny-Gaib-di-Kelurahan-Tumubui.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.