TRIBUNMANADO.CO.ID – Berikut ini lirik lagu Di Ikek Gadih Subarang yang diciptakan oleh Fauzana.
Lagu ini dinyanyikan oleh Fauzana dan dirilis pada 7 Agustus 2025 di YouTube Fauzana Official.
Satinggi tabangnyo bangau
Pulangnyo ka kubangan juo
Satinggi-tinggi malayok
Pulangnyo ka sarang juo
Satinggi-tinggi malayok
Pulangnyo ka sarang juo
Samanjak uda di rantau
Indak ado kaba barito
Denai lah larek mananti
Antah bilo ka pulang
Denai lah larek mananti
Antah bilo ka pulang
Dipatuik di bilang tahun baganti
Uda nan disayang indaklah pulang
Baa coiko nan tajadi
Janji nan dulu baingkari
Bia badarai padi sipuluik
Jikok badarai mangko dikaka
Janji uda hanyo di muluik
Sampai kini indak bakaba
Kato urang mambuek risau
Uda diikek gadih subarang
Ikolah nasib sibadan diri
Uda di sayang kini mahilang
Samanjak uda di rantau
Indak ado kaba barito
Denai lah larek mananti
Antah bilo ka pulang
Denai lah larek mananti
Antah bilo ka pulang
Dipatuik di bilang tahun baganti
Uda nan disayang indaklah pulang
Baa coiko nan tajadi
Janji nan dulu baingkari
Bia badarai padi sipuluik
Jikok badarai mangko dikaka
Janji uda hanyo di muluik
Sampai kini indak bakaba
Kato urang mambuek risau
Uda diikek gadih subarang
Ikolah nasib sibadan diri
Uda di sayang kini mahilang
Terjemahan Lirik Lagu "Di Ikek Gadih Subarang"
Setinggi terbangnya bangau
Pulangnya ke kubangan juga
Setinggi-tingginya melayang
Pasti pulangnya kesarang juga
Setinggi-tingginya melayang
Pasti pulangnya kesarang juga
Tidak ada kabar berita
Aku sudah sangat lama menanti
Entah kapan pulang
Aku sudah sangat lama menanti
Entah kapan pulang
Hari bulan sampai tahun berganti
Kamu tidak ada kabar
Kenapa jadinya seperti ini
Janji yang dulu terucap diingkari
Biar berderai padi ketan
Jika berderai makanya disebar
Janji uda hanya di mulut
Sampai saat ini tidak ada kabar
Kata-kata orang membuat risau
Uda diikat gadis sebarang
Inilah nasib si badan diri
Uda yang disayang sekarang menghilang
Tidak ada kabar berita
Aku sudah sangat lama menanti
Entah kapan pulang
Aku sudah sangat lama menanti
Entah kapan pulang
Hari bulan sampai tahun berganti
Kamu tidak ada kabar
Kenapa jadinya seperti ini
Janji yang dulu terucap diingkari
Biar berderai padi ketan
Jika berderai makanya disebar
Janji uda hanya di mulut
Sampai saat ini tidak ada kabar
Kata-kata orang membuat risau
Uda diikat gadis sebarang
Inilah nasib si badan diri
Uda yang disayang sekarang menghilang
Tentang Lagu
Lagu ini menggambarkan perasaan kerinduan dan kekecewaan seseorang yang ditinggal tanpa kabar oleh orang terkasih—dalam konteks ini disebut “uda”.
Meski telah menunggu lama, dari hari ke bulan hingga tahun, harapan untuk kepulangan kekasihnya tak juga terwujud.
Lagu ini bernuansa penuh kesedihan, keraguan, dan rasa dikhianati, tetapi juga menggambarkan ketabahan seorang yang menanti dengan setia meski hatinya dilanda kekhawatiran.
Tentang Penyanyi
Fauzana adalah penyanyi asal Minangkabau yang dikenal lewat lagu-lagu berbahasa Minang yang viral di media sosial.
Ia mulai mencuri perhatian publik sejak merilis lagu debutnya, Panek Di Awak Kayo Di Urang, pada tahun 2020.
Lagu tersebut, yang merupakan kolaborasi dengan penyanyi Frans, sukses besar dan telah ditonton lebih dari 156 juta kali di YouTube—sebuah pencapaian luar biasa untuk musik daerah.
Fauzana lahir di Aur Malintang, Padang Pariaman, Sumatera Barat, pada 15 November 1999.
Sejak kecil, ia telah menunjukkan minat terhadap dunia tarik suara, terutama pada lagu-lagu tradisional Minangkabau.
Bakat bernyanyinya mulai terlihat sejak masa sekolah di Madrasah Tsanawiyah, saat ia aktif tampil di berbagai acara seni.
Nama Fauzana kembali mencuat setelah merilis lagu Ciinan Bana pada 1 Agustus 2024.
Lagu ini viral di media sosial dan berhasil menembus trending YouTube kategori musik, menempati posisi ke-2 pada 14 Agustus 2024, dengan jutaan penonton dalam waktu singkat.
Dengan ciri khas suara lembut dan lagu-lagu yang menyentuh hati, Fauzana menjadi salah satu penyanyi yang memperkuat eksistensi musik daerah Minang di kancah digital. (*)
Sumber:
- YouTube Fauzana Official
- BangkaPos.com
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.