Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, Korban Tabrakan dengan Mobil Pikap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN MAUT: Dua kendaraan terlibat kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi, Desa Masing, Kecamatan Batui Selatan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah pada Minggu (3/8/2025) pagi. Satu orang dilaporkan meninggal dalam peristiwa ini.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada kemarin hari Minggu pagi.

Insiden nahas itu melibatkan kendaraan mobil pikap dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pemotor tewas.

Musibah kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Tepatnya dua kendaraan terlibat kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi, Desa Masing, Kecamatan Batui Selatan, Kabupaten Banggai, Sulteng.

Satu orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa ini.

Kapolsek Batui Iptu Rudi Dg Sumbung, Senin (4/8/2025) mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada Minggu (3/8/2025) pukul 06.30 Wita.

Awalnya, mobil pikap bernomor polisi DN 7586 CN yang dikemudikan RH (34) warga Desa Dimpalon, Kecamatan Kintom, melaju dari arah Desa Nonong menuju Desa Moilong.

Setibanya di TKP, mobil keluar dari jalur sehingga sang sopir memaksa untuk kembali ke badan jalan untuk menormalkan laju kendaraan, namun tak berhasil mengendalikannya sehingga menabrak pemotor dari arah berlawanan.

Dalam kejadian ini, pemotor Yamaha Jupiter DN 4419 CQ bernama Agus Wahyudi (45) warga Desa Sumberharjo, Kecamatan Moilong meninggal dunia.

“Sedangkan boncengan yang juga istri korban yaitu Lasiah (38) mengalami luka berat,” sebut Iptu Rudi.

“Kami telah berkoordinasi dengan Unit Laka Satlantas Polres Banggai untuk olah TKP dan mengamankan kendaraan yang terlibat.

Kerugian materil ditaksir capai Rp50 juta,” pungkasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunPalu.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunPalu.com

Berita Terkini