Longsor di Sitaro

Kondisi Terkini Jalan Beong-Lai Sitaro Sulut Pascatertutup Tanah Longsor, Dibersihkan Manual

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LONGSOR: Longsor di ruas jalan beong-Lai, Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Jumat (21/3/2025). Polisi dan warga gotong royong bersihkan jalan.

TRIBUNMANADO.CO.ID – Bencana tanah longsor terjadi di jalan Beong-Lai, Kecamatan Siau Tengah, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Jumat (21/3/2025) pukul 15.30 Wita.

Akibatnya, badan jalan tertutup material tanah longsor.

Juga ada pohon roboh yang sudah menutupi badan jalan.

Pemerintah Kecamatan Siau Tengah, Polri, dan berbagai instansi terkait bergerak cepat melakukan pembersihan material longsor.

Juga melakukan pemangkasan pohon di sepanjang jalan tersebut.

Pantauan langsung Tribun Manado, kegiatan pembersihan sudah berlangsung di jalan Beong-Lai.

Pohon yang telah menutupi jalan sehingga dilakukan pemangkasan dan pembersihan material lumpur.

Baca juga: Terobos Banjir di Jalan Sumumpo Manado, Kendaraan Sepeda Motor Banyak yang Mogok

Semua ikut membantu dalam proses pembersihan di jalan raya.

Ada beberapa warga menggunakan cangkul dan golok untuk memotong batang pohon. 

Akibatnya, lalu lintas sempat macet.

Saat ini arus lalu lintas sudah kembali normal untuk kendaraan roda 2, sedangkan roda 4 belum.

Kapolsek Siau Barat AKP Rudolf Lumandung mengatakan langsung melakukan patroli untuk  pemantauan bencana alam.

"Ternyata memang ada longsor, sehingga anggota langsung turun tangan untuk membersikan area longsor yang menutupi ruas jalan," ujarnya.

Pembersihan dilakukan menggunakan tenaga manual, sehingga kendaraan roda 2 bisa melawati akses jalan Beong-Lai.

Ia mengimbau kepada masyarakat Siau Barat agar lebih berhati-hati, karena curah hujan begitu banyak, sehingga tanah tidak bisa meresap air begitu banyak.

Sehingga yang mengalir keluar lebih besar, mengakibatkan tanah akan hanyut oleh air, maka bagi masyarakat yang di daerah yang mudah longsor.

Ia berharap agar warga bisa mengungsi sementara waktu ke tempat yang lebih aman.

Mengingat pascahujan, dikhawatirkan ada longsor susulan.

" Takutnya jangan sampai terdampak kepada masyarakat," ujarnya. (Edu)
 

 

Berita Terkini