Manado Sulawesi Utara

Sungai Jadi Tempat Sampah di Manado Sulawesi Utara, Kubus Apung di Jembatan Miangas Mulai Penuh

Penulis: Arthur_Rompis
Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kubus apung penahan sampah di bawah Jembatan Miangas, Kota Manado, Sulawesi Utara, mulai penuh sampah, Rabu (22/1/2025).

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sungai masih menjadi tempat buang sampah di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Berdasarkan pengamatan tribunmanado.co.id pada Rabu (22/1/2025) dan Kamis (23/1/2025) pagi, kubus apung penahan sampah di bawah Jembatan Miangas penuh sampah.

Berbagai macam sampah numpuk di sana. 

Paling banyak sampah berupa botol plastik, ada pula kardus dan styrofoam.

Tampak juga papan, dahan kering, bantal, hingga pampers bayi. 

Kubus apung penahan sampah di bawah Jembatan Miangas, Kota Manado, Sulawesi Utara, mulai penuh sampah, Rabu (22/1/2025).

Sampah berpotensi bertambah karena terus berdatangan dari arah selatan sungai.

Diketahui Pemerintah Kota Manado telah memasang kubus apung di sejumlah daerah aliran sungai (DAS).

Tujuannya mencegah sampah mencapai laut.

Pemkot pun sudah menerapkan sanksi tipiring bagi pembuang sampah di sungai.

Namun upaya tersebut belum cukup kuat untuk menggugah kesadaran warga agar tidak membuang sampah di sungai.

Baca juga: Chord Lagu Alunan Mimpi - Nyoman Paul - Kunci Gitar G

Baca juga: Daftar Harta Kekayaan Teddy Meilwansyah Bupati Termiskin di Sumatera Selatan, Cuma Punya 1 Mobil Tua

Buktinya, hampir tiap hari kubus apung penuh dan petugas musti berupaya mengangkut sampah dari sana.

"Mustinya pengawasan lebih ketat dan sanksi lebih keras agar tidak ada lagi yang buang sampah di sungai," kata seorang warga, Buferlan.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkini