TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG – Gangguan pasokan air bersih berlangsung selama beberapa jam di Kota Bitung, Sulawesi Utara, pada Senin (20/1/2025).
Gangguam ini berdampak pada sejumlah warga yang mengandalkan pasokan air dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Duasudara Bitung.
Sejumlah warga melaporkan keluhan yang tidak biasa di daerah mereka.
"Tak biasanya air di daerah kami mati seperti ini. Mohon informasi, Pak Wartawan," tulis Medi, seorang warga Kecamatan Madidir, melalui pesan di media sosial kepada wartawan Tribun Manado, Senin kemarin.
Saat diwawancara, Medi mengungkapkan bahwa ia sempat terkejut karena wilayahnya yang biasanya tidak mengalami gangguan pasokan air, pada Senin justru mengalami hal itu.
Gangguan pasokan air mengganggu rencananya untuk mandi, memasak, dan mencuci, yang akhirnya harus ditunda.
Di tempat terpisah, Asisten Manager Perumda Air Minum Duasudara Bitung, Oudy Lumingkewas, S.Pd, menjelaskan bahwa mati air disebabkan oleh perbaikan pipa yang bocor di kawasan tempat jualan roti di Kelurahan Girian Indah, Kecamatan Girian, pada Senin (20/1/2025).
"Menurut keterangan yang kami terima, pipa bocor tersebut disebabkan oleh kendaraan bertonase besar yang sering parkir di lahan tersebut pada malam hari," kata Lumingkewas, Selasa (21/1/2025).
Lumingkewas menambahkan bahwa proses perbaikan memakan waktu sekitar lima jam hingga kebocoran berhasil diperbaiki.
"Selama lima jam perbaikan, sekitar 144 meter kubik air terbuang akibat kebocoran tersebut," jelasnya.
Pihak Perumda Air Minum Duasudara Bitung berharap kejadian serupa tidak terulang dan terus berupaya memperbaiki infrastruktur agar pasokan air bersih dapat berjalan lancar bagi warga Kota Bitung.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>
Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>
Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>