TRIBUNMANAD.CO.ID - Elpiji 3 Kg menghilang di sejumlah warung di kota Manado, Sulut.
Ini membuat warga pusing tujuh keliling, seperti dialami Jacob.
Warga yang sehari harinya buka kios makan di Teling Atas ini, sempat dilanda frustasi karena Elpiji 3 Kg kosong.
Baca juga: Breaking News: Jelang Natal, LPG 3 Kg Sulit Ditemukan di Manado Sulawesi Utara, Sudah Seminggu Habis
"Sudah keliling warung tapi tak ada," katanya Senin (9/12/2024).
Jacob lantas mencari di Pasar Karombasan.
Mujur baginya masih ada stok.
"Tapi harganya melambung, sampai Rp25 ribu," kata dia.
Langkanya Elpiji sedikit banyaknya berpengaruh pada usahanya.
Terpaksa ia kurangi menu.
"Harapannya bisa kembali tersedia," kata dia.
Ibu-ibu yang akan buat kue juga stres. Seperti dialami Sally.
Dia terpaksa menunda bikin kue.
"Saat ini bahan sudah ada, tapi elpiji tak ada, dicari dimana mana tak ketemu," katanya. Dia berharap kondisi ini tak lama berlanjut. Karena kebutuhan elpiji akan sangat besar di hati Natal.(Art)