TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini 3 fakta perkelahian antar kelompok yang terjadi di Manado, Sulawesi Utara ( Sulut ) tadi malam Kamis (5/12/2024).
1. Viral di Medsos
Kejadian tersebut diperkirakan terjadi di Kelurahan Wonasa, Kecamatan Singkil.
Kejadian tersebut viral di media sosial FB.
Dalam video tersebut, terlihat sejumlah ledakan petasan.
"Awas batu, awas batu," ujar seorang pria dalam video dari akun FB bernama Ningsih.
Terlihat juga ada beberapa warga yang seperti melempar sesuatu.
Namun dalan video tersebut juga terlihat ada mobil patroli polisi.
"Wei sudah ada polisi, sudah ada patroli," kata pria tersebut lagi.
2. Ada yang jadi korban
Peristiwa perkelahian tarkam kembali terjadi di Kecamatan Singkil, Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (5/12/2024) malam.
Tarkam antara warga Wonasa dan Ketang Baru Manado.
Pantauan Tribumanado,co,id, aparat kepolisian dari Polresta Manado dan Polsek Singkil masih berjaga di lokasi.
Kasat Reskrim Polresta Manado AKP Regen Kusuma Wardani mengungkapkan ada dua korban yang terluka akibat tarkam ini.
"Dua orang kena panah wayer dan sudah dilarikan ke rumah sakit Teling," ujar Regen.
Kata Regen untuk penyebabnya tarkam ini masih diselidiki.
"Kita masih cari tau penyebabnya yang pasti saat kita masih berjaga di lokasi agar tidak ada tarkam susulan," pungkasnya.
3. Kondisi sudah kondusif
Kondisi di lokasi sudah kondusif.
Diketahui peristiwa tarkam terjadi di Kecamatan Wonasa Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (5/12/2024)
Dalam video yang beredar terlihat warga saling serang, baik dengan batu maupun panah wayer.
Aparat kepolisian yang berada di lokasi terlihat kewalahan, karena warga terus saling menyerang.
Sementara itu Kasi Humas Polresta Manado Ipda Agus Hariyono ketika dikonfirmasi sudah membenarkan ada peristiwa tarkam ini.
"Anggota menuju ke lokasi untuk melakukan penyelidikan lanjut serta mencari tau penyebab tarkam ini," jelasnya
Lanjutnya, pada peristiwa ini ada dua orang warga yang menjadi korban dan dilarikan ke rumah sakit.
"Dua korban terkena panah wayer, di bagian pipi dan bagian tubuh lainnya. Kini sudah dibawah ke rumah sakit," jelasnya. (Zal/Ren/Edi)