Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Satu Orang Tewas, Truk Tertabrak Kereta Api hingga Hancur

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Truk bernomor polisi B 9524 AD hancur akibat tertabrak KA Argo Semeru di pelintasan kereta tanpa palang pintu, Desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (7/9/2024). Pengemudi truk meninggal, sedangkan kernet luka berat.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di pelintasan KA tanpa palang pintu di Desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan truk dan kereta api.

Akibat kecelakaan tersebut satu orang meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Sebuah truk bermuatan garam hancur tertabrak Kereta Api (KA) Argo Semeru di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (7/9/2024).

Peristiwa ini terjadi di pelintasan KA tanpa palang pintu di Desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng.

Truk bernomor polisi B 9524 AD itu ringsek. Bodinya hancur akibat tertabrak kereta api. Bagian kepala dan bak truk terlihat terbelah. 

Usai tersambar KA Argo Semeru, bangkai truk teronggok di samping rel. Truk tersebut terseret sekitar 10 meter dari titik kecelakaan.

Seorang saksi mata, Karsidi, mengatakan, truk itu mulanya hendak menyeberang pelintasan yang terdapat rel ganda.

"Truk muat garam dari arah barat, mau nyeberang. Tadi hampir lolos (dari pelintasan), kebetulan dari arah selatan ada kereta. Terus kesambar," ujarnya, Sabtu, dikutip dari Antara.

Satu orang meninggal dalam kejadian ini. Korban bernama Dadi (52), sopir truk, warga Desa Lengkong, Kecamatan Padi, Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng).

Sedangkan, Sugiyono (62), kernet truk, warga Desa Bumimulyo, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Jateng, menderita luka cukup parah.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Geneng AKP Dandung mengatakan, kedua korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Widodo, Ngawi.

"Sopir meninggal setelah mendapat perawatan, sementara kernetnya kritis,” ucapnya.

Dandung menuturkan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Truk itu mulanya melintas setelah KA Lodaya lewat. Namun, tak berselang lama, KA Argo Semeru juga melaju di pelintasan tersebut.

"Tapi dari arah Surabaya menuju Jakarta muncul Kereta Api Argo Semeru dan langsung menabrak truk tersebut,” ungkapnya.

(Sumber Kompas)

Berita Terkini