TRIBUNMANADO.CO.ID - Heboh video yang memperlihatkan seorang kakek tersungkur saat sedang joget.

Kejadiannya terekam kamera dan videonya viral.

Video kakek ambruk saat joget itupun viral.

Dalam video yang beredar terlihat kalau di kakek sedang asyik joget.

Beberapa saat kemudian Ia ambruk.

Awalnya temannya mengira di kakek hanya jatuh biasa.

Siapa sangka kalau si kakek yang diketahui berusia 70 tahun itu sudah meninggal.

Ya viral di media sosial video detik-detik yang merekam seorang kakek meninggal saat joget.

Belakangan diketahui kalau korban adalah kakek 70 tahun.

Kakek yang meninggal itu bernama Mbah Guno.

Dalam video yang tersebar itu, terlihat Mbah Guno  jatuh saat joget.

Kakek itu pun meninggal dunia saat asyik joget di hajatan.

Video Kakek Guno meninggal jatuh tersungkur ketika berjoget di acara hajatan pun sempat viral di media sosial.

Dalam video memperlihatkan detik-detik kakek tersebut jatuh tersungkur.

Video berdurasi 30 detik itu diunggah pada Senin (19/8/2024) dan tertulis "detik2 seorang kakek joget meninggal di tmpt".

Momen Video detik detik seorang kakek tutup usia, menurut informasi diduga karena serangan jantung.

Doa yang terbaik untuk bliyau, dan keluarga yang ditinggalkan di beri kesabaran dan ketabahan.

Camat Manyaran, Toto Tri Mulyarto mengatakan, kejadian ini bermula saat kakek itu berjoget di acara hajatan warga Dusun Tanjung, Desa Punduhsari, Kecamatan Manyaran, Kamis (15/8/2024) lalu.

Pihaknya mengaku tak mengetahui secara pasti penyebab kakek-kakek itu sampai jatuh tersungkur ketika berjoget.

Menurutnya, kakek-kakek yang jatuh tersungkur itu meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit.

"Dibawa ke RSI Cawas.

Saat perjalanan sudah tidak ada.

Dugaan jantung," ujarnya.

Dalam video yang diunggah, tampak kakek tersebut jatuh pingsan secara perlahan.

Sementara pria lain berupaya menangkap kakek itu agar tidak jatuh ke lantai.

Namun pria lain yang menolong tidak mengetahui bahwa kakek itu terjatuh dan kemudian meninggal dunia di lokasi.

Terbukti saat menolong masih dalam kondisi berjoget.

Diduga kakek tersebut kelelahan dan terkena serangan jantung.

Cerita Serupa Peserta Kampanye Ambruk saat Senam Gemoy, Nyawa Tak Tertolong, Banjir Air Mata

Kejadian serupa pernah terjadi di kala masa kampenye Pilpres.

Seorang wanita peserta kampanye tiba-tiba ambruk saat senam Goyang Gemoy.

Tak selang beberapa lama, wanita itu dinyatakan meninggal dunia.

Momen wanita tiba-tiba ambruk saat ikuti Goyang Gemoy itu viral usai terekam kamera.

Rekaman itu lantas dibagikan di sejumlah akun media sosial.

Salah satunya dibagikan akun Instagram @infobdgbaratcimahi, Rabu (31/1/2024).

Dikabarkan kejadian itu terjadi di Surabaya.

Namun menurut keterangan video perempuan yang tumbang tersebut saat tengah asyik bergoyang itu diduga meninggal dunia.

Dalam video, tampak wanita itu masih bersemangat mengikuti gerakan Goyang Gemoy.

Namun, tak lama berselang, gerakan wanita itu makin melemah.

Tak lama lama kemudian, ia meringkuk.

Video diunggah oleh akun Twitter atau X never_alonely di akhir video menampilkan komentar netizen menceritakan kronologi kejadiannya.

Dalam video yang lain, tampak rekan di sebelahnya pun sempat mencoba membangunkan wanita tersebut dibantu dengan peserta lain.

Pada keterangan unggahan, ibu tersebut dikabarkan meninggal dunia.

Disebutkan, wanita yang meninggal bernama Wiwil.

Adapun peristiwa itu terjadi pada saat kegiatan senam gemoy di Surabaya dalam rangka kampanye Prabowo-Gibran.

Video diunggah oleh akun Twitter atau X never_alonely di akhir video menampilkan komentar netizen menceritakan kronologi kejadiannya.

"Yang ada di video ini kebetulan sahabat saya mba Wiwil (saya juga diajak tapi saya tolak dengan halus) pada saat mengikuti senam gemoy kemarin di Surabaya kampanye Prabowo-Gibran,

Beliau langsung meninggal pada saat mengikuti gerakan senam memang kita tidak tau kapan menjemput kita, tp musibah ni terjadi di kampanye 02 otomatis kammpanye ni tidak berjalan mulus krena kejadian ini. 

Jika Allah SDH bekerja tidak tau apapun bisa terjadi dan yang pasti ada hikmah yang bisa kita ambil dari kejadian ini.

Wallahu a'lam bishabwab," tulisnya.

Tidak sedikit juga dari mereka yang meninggalkan tanggapan di kolom komentar.

Sebagian besar mengucapkan kalimat belasungkawa.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga dapat mengucapkan kalimah syahadat sebelum meninggal," ungkap salah satu netizen.

"Innalillahi, ajal bisa datang kapan aja semoga kita punya bekal yang cukup," lanjut netizen lain.

"Senam kan olahraga kardio, mungkin saja jantungnya kena yaa. Kita kan gak tau ajal seseorang," timpal yang lainnya. (Tribun Trends/Banjarmasin Post)

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com 

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya