2. tsunami,
3. erupsi gunung api,
4. tanah longsor,
5. likuefaksi atau penurunan kekuatan tanah.
Berikutnya bencana hidrometeorologi yang meliputi:
6. banjir,
7. banjir bandang,
8. kekeringan,
9. cuaca ekstrem,
10. gelombang ekstrem,
11. kebakaran hutan dan lahan.
Sedangkan, bencana biologi yang dimaksud yakni:
12. wabah penyakit menular.
"Jadi dari 14 risiko bencana yang ada di Jawa Timur, 12 di antaranya juga dimiliki Lumajang, ini yang harus kita antisipasi," kata Patria di Lumajang, Kamis (25/7/2024).
Patria menambahkan, saat ini pihaknya tengah merancang buku panduan penanggulangan bencana.