TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Jojog, Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur, Lampung pada hari Selasa malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan mobil.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang ibu rumah tangga atau IRT pengemudi mobil tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, 2 Orang Tewas, Truk Tabrak Mobil

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Satu keluarga yang berasal dari Desa Bumi Jawa, Kecamatan Batanghari Nuban, Lampung Timur mengalami kecelakaan lalu lintas.

Kecelakaan yang melibatkan mobil minibus dan truk itu terjadi di Desa Jojog, Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur, Selasa (23/7/2024) sekitar pukul 21.15 WIB.

Peristiwa itu menyebabkan seorang wanita yang mengendarai mobil tersebut meninggal dunia.

Korban tewas bernama Ayu Wandira (27), ibu rumah tangga warga Desa Bumi Jawa, Kecamatan Batanghari Nuban, Lampung Timur.

Sementara tiga penumpang mengalami luka berat, yakni Kurniawan (30), suami Ayu; Masidah (66), ibu Kurniawan; dan Z, bayi berusia 10 bulan, yang merupakan keponakan Ayu.

Sedangkan pengemudi truk bernama Edi Kusyanto (49), warga Purwodadi, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.

Berdasarkan penjelasan Kasat Lantas Polres Lampung Timur AKP Glend Felix Siagian, kecelakaan itu melibatkan mobil Toyota Avanza B 2260 BFQ dan truk Mitsubishi Colt Diesel BE 8413 GG.

Kecelakaan berawal saat truk melaju dari arah Sukadana menuju Metro.

"Setiba di TKP (tempat kejadian perkara), ada mobil Avanza dari arah berlawanan dengan kondisi tak terkendali.

Kecelakaan pun tak terhindarkan," kata Glend saat dihubungi Tribun Lampung, Rabu (24/7/2024).

Saking kerasnya tabrakan, truk Colt Diesel berwarna kuning itu sampai terbalik.

Sedangkan mobil Avanza mengalami kerusakan cukup parah.

Satlantas Polres Lamtim langsung mendatangi TKP begitu mendapat informasi kecelakaan.

Petugas dan warga langsung mengevakuasi para korban.

Kemudian para korban dibawa ke RSUD Ahmad Yani Metro untuk diberikan perawatan.

"Selanjutnya kendaraan yang terlibat kecelakaan akan digeser ke Polres Lampung Timur," paparnya.

Akibat kecelakaan itu, kata dia, arus lalu lintas sempat macet.

Namun, saat ini kondisi lalu lintas sudah berangsur normal.

"Saat ini situasi arus lalu lintas di TKP terkini sudah kembali normal," imbuhnya.

Ia mengungkapkan, sopir truk akan dimintai keterangan perihal kecelakaan lalu lintas yang memakan korban jiwa tersebut.

"Sopir truk sempat dibawa ke RSUD Ahmad Yani didampingi keluarganya untuk pemeriksaan kesehatan.

Saat ini sopir truk sedang kami mintai keterangan terkait kecelakaan tersebut," pungkasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunLampung.co.id