TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Badau, Dusun Kelekak Datuk, Desa Badau, Kabupaten Belitung.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan mobil.

Akibat kecelakaan tersebut seorang penumpang meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Salah satu korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Jalan Raya Badau, Dusun Kelekak Datuk, Desa Badau, Kabupaten Belitung, meninggal dunia pada Senin (8/7/2024).

Korban meninggal tersebut bernama Angga Firdaus (30).

Angga merupakan penumpang mobil Suzuki Ertiga XL7 yang bertabrakan dengan Toyota LGX, Sabtu (6/7/2024) lalu.

Dia dikenal sebagai konten kreator yang aktif di media sosial dan juga tergabung dalam komunitas lari, Belitong Runner.

"Iya betul, satu orang meninggal dunia atas nama Angga akibat kecelakaan di Dusun Kelekak Datuk," kata Kepala Unit Laka Satlantas Polres Belitung, Aipda Marsyal Effendi, saat dihubungi Pos Belitung, Senin (8/7/2024).

Marsyal menyebutkan, pihaknya belum memeriksa sopir mobil yang terlibat kecelakaan tersebut.

Sebab, sang sopir masih dirawat di rumah sakit akibat luka yang dideritanya.

Menurut Marsyal, pemeriksaan akan segera dilakukan dalam waktu dekat mengingat laporan sudah diterima dari pihak yang terlibat kecelakaan.

"Sopirnya masih dirawat juga jadi belum kami periksa.

Tetapi nanti secepatnya kami lakukan pemeriksaan," ujar Marsyal.

Cedera kepala berat

Angga Firdaus sempat mendapat perawatan intensif di RSUD Marsidi Judono setelah mengalami kecelakaan tersebut.

Namun, cedera berat di bagian kepala dengan pendarahan masif membuatnya tak mampu bertahan.

"Pasien penurunan kesadaran karena cedera kepala berat dan meninggal dunia sekitar pukul 13.21 WIB tadi siang," kata Kepala Bidang Pelayanan RSUD Marsidi Judono, drg Ardhi Mirsa Ekaputra, saat dihubungi Pos Belitung, Senin (8/7/2024).

Sebelumnya diberitakan, petugas Unit Laka Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Belitung sudah menerima laporan polisi dari pihak yang terlibat lakalantas di Jalan Raya Badau, Dusun Kelekak Datuk, Desa Badau.

Selanjutnya, penyidik akan memanggil pihak terkait untuk menjelaskan tabrakan yang melibatkan minibus Suzuki Ertiga XL7 dan Toyota LGX tersebut.

"Sudah ada pihak yang melapor, jadi kami akan memanggil pihak yang terlibat," ujar Aipda Marsyal Effendi, Minggu (7/7/2024).

Marsyal mengatakan, berdasarkan data sementara, saat kecelakaan terjadi, di dalam Suzuki Ertiga XL7 terdapat sopir berinisial RM beserta 3 penumpang.

Adapun Toyota LGX dikendarai sopir berinisial IF dengan membawa 6 penumpang.

Berdasarkan informasi, dua penumpang dari dua kendaraan tersebut mengalami luka berat dan sedang dirawat di rumah sakit.

"Ada dua luka berat yang sedang dirawat, sisanya luka ringan," ucap Marsyal.

Marsyal belum dapat memastikan penyebab pasti dan kronologis kecelakaan tersebut. Pasalnya, semua pihak yang terlibat kecelakaan masih mendapat perawatan.

"Belum bisa memastikan karena belum ada pihak yang dipanggil dan menandatangani berkas," katanya.

Adu kambing

Dua minibus yakni Suzuki Ertiga XL7 dan Toyota LGX, terlibat adu kambing di Jalan Raya Badau, Dusun Kelekak Datuk, Desa Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung, Sabtu (6/7/2024).

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas tersebut mengalami rusak parah di bagian depan.

"Kejadiannya di Dusun Kelekak Datuk, Desa Badau. Kami masih menyilidiki kejadian ini," ujar Aipda Marsyal Effendi kepada Pos Belitung, Sabtu (6/7/2024).

Kronologis sementara, kata Marsyal, kejadian berawal saat Suzuki Ertiga XL7 melaju dari arah Belitung Timur menuju Belitung.

Sementara itu, dari arah berlawanan melaju Toyota LGX.

Ketika melintas di Jalan Raya Badau, Dusun Kelekak Datuk, Suzuki Ertiga XL7 diduga oleng hingga ke kanan jalan sehingga bertabrakan dengan Toyota LGX.

"Untuk penyebab pastinya masih diselidiki. Kalau untuk sopir dan penumpang sudah dibawa ke rumah sakit," tutur Marsyal.

Marsyal menambahkan, kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di kantor Unit Laka Satlantas Polres Belitung.

Dengan adanya kejadian ini, ia mengimbau seluruh masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati dalam berkendara. (dol)

(Sumber PosBelitung)