TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Solo-Purwodadi, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada hari Jumat sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pelajar tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemuda Pengendara Motor Tewas, Tersenggol Pikap Lalu Jatuh Tertabrak Truk

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan maut terjadi antara motor dengan dua truk di Jalan Raya Solo-Purwodadi KM 25 tepatnya di dekat persawahan Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jumat (24/5/2024) sore.

Akibat kejadian tersebut, pengendara motor meninggal dunia di lokasi.

Kasatlantas Polres Sragen AKP Mustaqim mewakili Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 15.37 WIB.

"Kejadian melibatkan sepeda motor Honda Beat bernopol AD-3287-BNE, truk boks bernopol L-9022-UE dan serta truk tidak diketahui nomor polisinya," kata Mustaqim, Jum'at (24/5/2024).

Mustaqim mengatakan kejadian bermula pengendara Honda Beat itu melaju searah di belakang truk boks.

Kedua kendaraan itu berjalan dari arah Selatan ke Utara.

Saat mendekati lokasi kejadian pengendara motor itu berusaha mendahului truk boks itu dari sebelah kanan.

"Saat bersamaan ada truk yang tidak diketahui identitasnya melintas dari arah berlawanan, diduga saat hendak mendahului motor itu membentur kendaraan yang tak dikenal, dan pengendara motor terjatuh dan terlindas truk boks itu," kata dia.

"Setelah kejadian tersebut, truk yang tak diketahui nopolnya meninggalkan TKP, maka terjadilah laka lantas," imbuh dia.

Dia mengungkapkan, identitas pengendara motor Honda Beat itu Ahmad Abdul Rohman (18), seorang pelajar asal Desa Bonagung, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen.

Sementara identitas pengemudi truk boks bernama Ahmad Khoirul Anam (31) Warga Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan.

"Sementara itu, untuk identitas pengemudi truk satunya belum diketahui karena posisi kejadian langsung meninggalkan lokasi," kata dia.

Ia menjelaskan kondisi pengendara motor mengalami luka pada pecah kepala terbuka bagian atas samping kanan atau cidera kepala berat dan lecet pinggul kiri.

Dia mengatakan pasca kondisi pengendara motor dalam keadaan meninggal dunia dan dibawa ke RSU Assalam Gemolong.

"Kerugian materiil atas kejadian tersebut sekira Rp 500 Ribu," kata dia.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunSolo.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunSolo.com